Sementara untuk kedatangan pengunjung dari 6,2% menjadi 17,4 juta orang. Hal ini berkat pertumbuhan jumlah pengunjung dari 10 pasar wisatawan, yaitu China, Indonesia, India, Malausia, Australia, Jepang, Filipina, Korea Selatan, Amerika Serikat dan Vietnam.
"Sumber wisatawan utama dan jumlah kedatangan pengunjung ke Singapura yang semakin meningkat dari pasar-pasar yang memiliki daya beli tinggi seperti China, Korea Selatan, Amerika Serikat dan Inggris," ujar Lim.
Singapura dinilai mampu menjadi destinasi favorit lantaran negara ini dapat mewujudkan semua mimpi wisatawan sesuai dengan brand mereka yaitu Passion Made Possible. Mulai dari sebagai pecinta kuliner (foodie), penjelajah (explorer) dan pencinta belanja (collector).
Selain itu, wisatawan juga dapat mewujudkan passion mereka sebagai pemburu aksi (action seeker), penyuka sosialisasi (socializer) hingga penggiat seni (culture shaper). Hal ini terbukti melalui seniman asal Indonesia, Bunga Fatia dan Karina Deagusta, pelukis mural yang telah mewujudkan mimpinya dengan mengerjakan sebuah proyek bersama seniman mural asal Singapura, Ceno.
"Brand ini ingin menyentuh audiens kita secara lebih dalam dari sisi emosional. Kami ingin wisatawan datang ke Singapura bukan untuk sekadar foto-foto atau belanja saja, tetapi untuk mengejar dan memenuhi passion mereka," kata Lim.
(Risna Nur Rahayu)