Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Orangtua Asuh Menyentuh Anak Angkatnya, Bentuk Pelecehan Seksual?

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 07 Februari 2018 |11:50 WIB
Orangtua Asuh Menyentuh Anak Angkatnya, Bentuk Pelecehan Seksual?
Orang tua asuh dilarang menyentuh fisik anak angkat (Foto:Time)
A
A
A

 

PERNYATAAN tegas dari sebuah laporan kajian hak asuh anak di Inggris membuat kontroversi belakangan ini. Pasalnya, mereka dengan berani menyatakan bahwa orangtua asuh yang menyentuh fisik anak angkatnya adalah bagian dari pelecehan seksual pada anak!

Kabar ini pun langsung menyeruak di media massa dunia. Tak terkecuali di media sosial, di mana kabar ini pun menjadi perbincangan hangat warganet.

Pernyataan laporan itu menyatakan bahwa orangtua asuh tidak dianjurkan untuk memeluk atau melakukan kontak fisik secara berlebihan pada anak angkat mereka. Orangtua asuh juga dilarang untuk menunjukan kasih sayang mereka yang berlebih karena itu semua berisiko pada pelecehan seksual.

Kajian asuhan tersebut menyalahkan beberapa peraturan pemerintah dimana peraturan itu melonggarkan tindakan pelecehan terjadi. Tercatat bahwa 50.000 anak terancam pelecehan karena mereka hidup bersama dengan orangtua asuhnya.

BACA JUGA:

Digombalin Iqbaal Ramadhan di Dilan 1990, Ini Gombalan Favorit Vanesha Prescilla si Cantik Milea

Penyelidikan tersebut mengatakan bahwa orang tua asuh juga terbelenggu oleh peraturan yang berarti mereka tidak diperbolehkan memberikan keputusan sehari-hari seperti mengajak anak memotong rambut atau menindik telinga mereka.

Perlu Anda ketahui, di Inggris ada peraturan di mana anak angkat telah diberitahu untuk tidak memanggil orang tua asuh mereka dengan sebutan "ayah" "bunda" "ibu" "papa" "mama" atau sebagainya. Sebab, bagaimana pun orangtua asuh bukan orangtua kandung mereka.

"Bila perawat ingin mencintai anak angkatnya, mereka seharusnya tidak berkecil hati dengan bimbingan formal atau merasa terintimidasi oleh ancaman terberat dari tuduhan ini," kata laporan tersebut.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement