SOLO - Sejumlah mal di Kota Solo, Jawa Tengah menjadi salah satu tujuan wisatawan mengisi momentum liburan Natal dan Tahun Baru 2018.
"Lonjakan paling tinggi terjadi pada akhir pekan kemarin. Bahkan dalam sehari tercatat trafik kami mampu menembus hingga 20.000 pengujung," kata Public Relation The Park Mall Solo Baru Christina Tri Mawarti di Solo, Selasa.
Ia mengatakan penumpukan jumlah pengunjung terlihat di beberapa "tenant", di antaranya di area "food court", pakaian, permainan anak, dan bioskop. "Memanfaatkan momentum libur ini kami juga menggelar program diskon. Bahkan diskonnya sampai 70 persen," katanya.
Selain itu, dikatakannya, program yang juga diselenggarakan pada momentum libur kali ini yaitu manajemen mal memberikan keuntungan bagi para pemegang kartu member yang melakukan transaksi dengan menggunakan kartu kredit tertentu. "Ada potongan harga khusus juga bagi konsumen yang melakukan transaksi dengan memanfaatkan kartu kredit," katanya.
Kondisi serupa juga terjadi di pusat perbelanjaan Solo Paragon Mall. Marcom Manager Paragon Mall Veronica Lahji mengatakan trafik pengunjung di pusat perbelanjaan tersebut naik hingga 200 persen. "Untuk kenaikan jumlah pengunjung sudah terjadi sejak Sabtu (23/12) hingga hari ini," katanya.
Berdasarkan data manajemen, untuk pengunjung pada "weekdays" atau hari normal pada musim liburan ini sekitar 20.000 pengunjung/hari, sedangkan saat "weekend" atau akhir pekan bisa mencapai 30.000 pengunjung/hari.
Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia cabang Bekasi, Jawa Barat juga mencatat lonjakan pengunjung hingga 70 persen di sejumlah pusat perbelanjaan di wilayah setempat selama libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
"Lonjakan pengunjung pusat perbelanjaan ini mulai nampak sejak Sabtu (23/12) dan diprediksi terus meningkat hingga 1 Januari 2018," kata Ketua Dewan Pengurus Cabang APPBI Bekasi Djaelani di Bekasi.
Menurut dia, lonjakan pengunjung itu terpantau di 18 pusat perbelanjaan di wilayah Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi yang masuk keanggotaan APPBI Bekasi.
Mayoritas pengunjung, kata Djaelani, memanfaatkan momentum libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, dengan menyasar sejumlah tenant di antaranya bergerak di bidang usaha fesyen, kuliner dan bioskop.
"Libur kali ini juga berbarengan dengan libur sekolah, sehingga sejumlah tenant yang bergerak pada bidang penjualan mainan anak maupun wahana permainan juga mengalami lonjakan konsumen," katanya.
Namun, pihaknya belum mengalkulasi prediksi besaran nilai transaksi konsumen di 18 pusat perbelanjaan tersebut. "Kami belum hitung berapa nilai transaksinya, karena hasil penjualan produk mereka dihitung secara internal perusahaan. Setiap pusat perbelanjaan memiliki nilai transaksi yang berbeda-beda. Yang pasti, peningkatan transaksi itu berkorelasi dengan tingkat kunjungan," katanya.
Secara terpisah, Manajer Marketing Komunikasi Grand Metropolitan Mal Bekasi Farid Syahputra mengatakan ratusan tenant-nya menjadi destinasi wisata bagi masyarakat di wilayah setempat dan sekitarnya untuk mengisi waktu libur Natal dan Tahun Baru 2018.
"Hari ini tingkat kunjungan masyarakat bagus. Lonjakannya bisa sampai tiga kali lipat dari hari normal," katanya.
Dia memgasumsikan, tingkat kunjungan pada hari normal berdasarkan valume parkiran kendaraan roda dua dan roda empat mencapai rata-rata 4.000 hingga 5.000 unit kendaraan. "Bila satu kendaraan kita hitung berisi minimal tiga orang, maka kunjungan hari ini dikalikan tiga," katanya.
(Baca Juga: Serbu Midnight Sale Akhir Tahun di Mal-Mal Ternama Jakarta!)
Menurut dia, mayoritas pengunjung menyasar aktivitas berbelanja dengan memanfaatkan diskon hingga 70 persen yang disiapkan tenant. Jumlah tenant di mal yang berlokasi di Jalan KH Noer Alie Kalimalang itu mencapai 130 tenant atau telah terisi sekitar 97 persen.
Dikatakan Farid, pengunjung mal juga menyasar bioskop XXI untuk menikmati tayang baru perfilman nasional dan luar negeri yang diputar perdana di wilayah itu. "Saat ini ada tayangan baru seperti Ayat-Ayat Cinta 2, Jumanji dan lainnya," katanya.
Situasi serupa juga terpantau di Makassar. Pengunjung pusat pemberlanjaan Mal Ratu Indah (MaRi) Makassar selama libur panjang tercacat menembus angka 93 ribu lebih orang yang datang untuk menikmati liburan serta berbelanja.
"Ada peningkatan lonjakan pengunjung 50 persen dibanding hari-hari biasa selama liburan panjang," sebut Tenant Relation MaRi Astrid Fatmadyta di Makassar, Sulawesi Selatan.
Menurut dia lonjakan pengujung tersebut meningkat selain libur akhir pekan juga bersamaan dengan perayaan Hari Natal tahun ini membuat orang memilih liburan di pusat perbelanjaan mal.
Selain itu kata dia, pada masa libur jelang akhir tahun ini, tenant-tenant Mal Ratu Indah juga memberikan penawaran menarik potongan harga bagi para pengunjung hingga 80 persen.
Dirinya mencontoh, produk seperti Internasional Arloji memberikan diskon 60 persen tambah 10 persen, Salt N Pepper diskon hingga 70 persen dan Polo Ralph Lauren yang memberikan diskon 78 persen pada semua itemnya, AIBI dan Hardware juga memberikan diskon up top hingga 80 persen.
"Tidak hanya diskon, tenant juga memberikan penawaran seperti beli satu gratis satu di tenant Planet Surf dan beli dua gratis satu di tenant Tracce," katanya.
(Baca Juga: 5 Pesepakbola Muslim Ini Punya Istri Super Cantik yang Bikin Anda Iri)
Bagi pengunjung yang ingin menghabiskan waktu bersama teman-teman dan keluarga MaRi menawarkan berbagai penawaran menarik hingga akhir tahun.
Berdasarkan data pengunjung jelang akhir tahun mulai 21 Desember tercatat 12.178 orang, 22 Desember 23.010 orang, 23 Desember 25.302 orang dan 24 Desember 33.109 orang dengan total lebih dari 93 ribu orang.
(Baca Juga: 6 Meme Kocak Bukti The Power of Emak-Emak)
Sementara untuk jumlah kunjungan di pusat perbelanjaan lainnya seperti di Mal Panakukang, dan Mal MTos kunjungan selama libur panjang mencapai puluhan ribu. Rata-rata pengunjung berasal dari luar daerah Makassar untuk menghabiskan liburan panjang.
(Muhammad Saifullah )