Tema yang dibawakan oleh para desainer juga berbeda satu sama lain. Dari brand Territory menyajikan tema yaitu Territory of Borneo yakni busana wanita modern dengan sentuhan kain khas Banjarmasin bernama sasirangan.
“Saya ikut berpartisipasi ICF di tahun ini karena ingin agar Indonesia lebih dikenal di luar negeri dalam bidang fashion. Ini adalah kali pertama Territory mengikuti fashion show di Italia dan merupakan pencapaian istimewa tersendiri karena berhasil tampil di Milan yang dikenal sebagai kota pusat mode dunia.” ungkap Terry.
Model baju pun dibuat semodern mungkin namun masih dengan sentuhan kain khas daerah yang diharapkan mampu menjadi daya tarik bagi para pengunjung. Kain-kain yang digunakan juga memiliki arti tersendiri seperti motif Pak Tedong Bonga yang digunakan desainer Tyramona di mana memiliki arti kerbau yang paling mahal di Toraja. Selain itu, pada pembukaan acara fashion tersebut dihadiri pula gitaris ternama Indonesia, Tohpati yang akan berkolaborasi dengan maestro kendang.
(Helmi Ade Saputra)