Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

HARI SUMPAH PEMUDA: Tim Ekspedisi Okezone Gapai Puncak Indrapura Gunung Kerinci

Risna Nur Rahayu , Jurnalis-Jum'at, 28 Oktober 2016 |08:15 WIB
HARI SUMPAH PEMUDA: Tim Ekspedisi Okezone Gapai Puncak Indrapura Gunung Kerinci
Tim ekpedisi Okezone gapai puncak Indrapura (Foto: Okezone)
A
A
A

PERJUANGAN melawan hawa dingin dan jalan terjal menanjak yang membuat kaki berat untuk diayunkan, akhirnya berbuah hasil. Tim ekspedisi Okezone terharu dan sujud syukur setelah berhasil menggapai puncak Indrapura Gunung Kerinci di ketinggian 3.805 mdpl. Momen ini juga sekaligus untuk merayakan hari sumpah pemuda yang jatuh pada 28 Oktober, dengan aksi nyata "Pungut Sampahmu".

 

Jumat 21 Oktober 2016, tim ekspedisi yang berjumlah 9 dengan didampingi dua orang guide, harus melawan hawa dingin yang membuat kaki dan badan enggan melangkah. Ya puncak Kerinci sudah di depan mata, namun perjuangan tim belum lah usai. Tepatnya pukul 03.00 pagi tim berangkat untuk summit, kami sengaja menginap di shelter 3, dimana lokasi pos tersebut sudah berada di ketinggian 3.300 mdpl. Bagi dua guide, mungkin menginap di ketinggian ini sudah biasa, tapi bagi kami bersembilan, ini pengalaman luar biasa.

Pakde Lan dan Sugi, dua guide kami, bergegas memanaskan air dan memasak, sementara kami sibuk mempersiapkan peralatan menuju puncak. "Senter aman? jangan lupa kepala dipakai penutup supaya tidak pusing," teriak Renny, salah satu peserta Ekspedisi Okezone Gunung Kerinci dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda.

 

Setelah lebih dari satu jam bersiap-siap termasuk mengisi perut agar bertenaga dan tidak kelaparan di perjalanan, kami akhirnya menuju puncak tepat pukul 03.00 WIB. Berdoa mengawali perjalanan kami. Pakde Lan memperkirakan, kami akan sampai ke Puncak Indrapura pada tiga jam ke depan. Rasa deg-degan dan takut sempat menghantui kami menuju puncak. Hati kecil kami bertanya, akankah kami sanggup sampai puncak?, Bagaimana jika saya dan tim bernasib sama dengan almarhum Yuda Sentika, pendaki yang tewas saat menuju puncak Kerinci.

Langkah demi langkah kami lalui menuju puncak dengan tingkat kecuraman 60 derajat. Puji syukur saat itu cuaca cerah. Langit tampak sangat cantik dengan hiasan bintang-bintang dan bulan yang bersinar terang. Juga tidak ada kabut yang menutupi permukiman di bawah sana. Jadi kami dengan leluasa menyaksikan indahnya gemerlapan lampu dari rumah-rumah penduduk yang terlihat rapat, dari ketinggian Gunung Kerinci.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement