Nikah Siri, Wanita Rugi Besar
NIKAH siri dianggap sebagai solusi menghalalkan hubungan seks dalam waktu singkat. Tapi, para pelaku tidak memikirkan dampak panjangnya.
Lalu, siapakah yang dirugikan dengan terjadinya pernikahan siri? Baru-baru ini hubungan pengacara kontroversial, Farhat Abbas dengan Regina kian memanas. Persoalannya, pernikahan siri yang mereka lakukan beberapa waktu lalu akhirnya kandas. Keduanya kini saling tuntut soal harta.
Psikolog forensik sekaligus keluarga, Dra. Kasandra Putranto mengatakan, pernikahan siri lebih banyak mendatangkan kerugian ketimbang manfaat, khususnya bagi wanita. Misalnya penyakit, karena tidak ada kekuatan hukum, maka pelaku berpotensi melakukan hubungan seks secara sembarang dan tidak setia pada pasangan. Maka timbul penyakit kelamin.
"Wanita juga harus menanggung mengasuh anak sendiri, bila ternyata ditinggal suami. Mereka tidak bisa menuntut karen tidak terdaftar secara hukum," ucap Kasandra saat dihubungi Okezone, belum lama ini.
Kerugian lain yang dialami wanita adalah mereka tidak bisa mendapat hak dari harta gana-gini. Dari segi seks, wanita bisa menjadi adiktif karena mudah berganti pasangan. "Ini terjadi karena ketidakdisiplinan dalam berhubungan," tutupnya.
(Vien Dimyati)
