Pekerjaan sebagai dekorator pernikahan tak pernah dianggapnya sebagai beban. Sebaliknya, Syu menganggap semua tanggung jawab ke klien ini adalah sebuah hobi yang selalu dijalankan penuh dengan kesenangan.
“Saya senang, kalau lagi kerja mendekor gitu, saya rasanya bahagia, walaupun capek. Makanya saya kalau lagi kerja tidak mau diganggu, misalnya lagi dekor terus di tengah-tengah ada yang mengajak meeting atau ada telefon, ya pasti tidak saya angkat,” bebernya.
Hal demikian dianggap Syu sebagai langkah profesional yang harus diberikan kepada klien yang mempercayakan jasanya. Memaksimalkan kemampuan menjadi modal utama Syu untuk membuat pemakai jasanya merasa puas dan tidak kecewa.
(Tuty Ocktaviany)