Jangan Membeli Lensa Kontak Sembarangan
Lensa kontak memang sudah menjadi tren di Indonesia, terlebih kontak lensa bisa membuat mata seseorang menjadi cantik. Namun di tengah maraknya bisnis lensa kontak, ada beberapa masalah yang sering kali muncul. Salah satunya, dijualnya lensa kontak kualitas rendah dan konsumen yang membeli tanpa pemeriksaan mata terlebih dulu.
Dian Leila Sari, ahli Refraksionis Optisien dan ketua Ikatan Refraksionis Optisien Indonesia (IROPIN), menyayangkan banyaknya produk lensa kontak yang dijual di tempat-tempat tidak sesuai standar, seperti salon, internet, apotek, dan mal. Kondisi ini membuat prosedur pemeriksaan dan pemilihan lensa kontak yang tepat terabaikan.
“Konsumen sering kali langsung membeli lensa kontak tanpa pemeriksaan dan pengukuran mata terlebih dulu kepada praktisi lensa kontak, atau refraksionis optisien terstandar, yang dapat ditemui optik atau klinik mata berizin,” tuturnya dalam seminar media di Restoran Bebek Bengil, Jakarta Pusat, Rabu (15/4/2015).
Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa, masyarakat sebaiknya membeli lensa kontak yang memiliki izin edar dari Kemenkes RI, melalui optik resmi dan memiliki terapi tenaga ahli kesehatan mata atau refraksionis optisien yang sudah mempunyai Surat Tanda Registrasi (STR).
(Renny Sundayani)
