
Koleksi Dian Pelangi meriahkan JFW (Foto: Okezone)
"Stake holder kita lengkap, desainer canggih, perusahaan garmen juga ada. Belum lagi pusat perbelanjaan sudah ada layer-nya, termasuk yang di Tanah Abang," imbuhnya.
Kendati demikian, Arief tidak memungkiri jika masih ada beberapa hal yang harus dipersiapkan. Termasuk salah satunya merangkul semua asosiasi perancang ataupun pengusaha terkait untuk mewujudkan Jakarta sebagai pusat mode dunia.

"Sebagai ibu kota negara, Jakarta harus punya branding, paling tidak, bisa berkompetisi di regional. Harus branding. Lalu kita akan mengumpulkan asosiasi. Semuanya bisa kita rangkul kalau ada label pemerintah," tutupnya.
(Tuty Ocktaviany)