Pemred Gelar Ketoprak Untung Suropati
SUASANA berbeda tersaji tadi malam di Gedung Kesenian Jakarta. Betapa tidak, para pemimpin redaksi tergabung dalam Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) yang sehari-hari berkutat dengan berita, menunjukkan kemampuan di atas panggung bermain ketoprak yang mengambil lakon Untung Suropati.
Para pemred tersebut di antaranya, Arief Budisusilo (Bisnis Indonesia sebagai Pangeran Mertasana), Ilham Bintang (C&R sebagai Dip Cakraningrat II), Eko B Supriyanto (Infobank sebagai Pangeran Dirgajaya), dan Don Kardono (Indopos sebagai Kapten Jan Struys). Meski bukan pemain ketoprak profesional, para pemred media nasional ini terlihat bermain sangat lepas, tidak canggung, grogi, ataupun kaku.
Dengan kemasan unik, menarik, serta memasukkan unsur entertainment yang dengan apik serta menggandeng pelawak dan selebritas, pertunjukan ketoprak ini bermetamorfosis menjadi sebuah pergelaran kontemporer yang menghibur. Namun, cerita serta akar tradisi dalam pertunjukan ini tetap kuat dan nyaris tidak berubah dari pakemnya. Penampilan bintang tamu yang tergabung dalam Srimulat seperti Eko DJ, Mamiek Prakoso, dan Marwoto Topan dapat mencairkan suasana panggung dengan banyolan khas mereka.
Tak pelak, mereka mampu mengocok perut penonton berkali- kali, bahkan ada yang sampai tertawa terpingkal-pingkal sepanjang pertunjukan. Penampilan special guest Dhini Aminarti memerankan tokoh Roro Gusik Kusuma, seorang perempuan yang ingin pulang ke Mataram karena mendambakan kedamaian, juga terlihat apik. Padahal, baru pertama kali ini Dhini ikut pertunjukan ketoprak. Dhini mengaku sangat senang bermain ketoprak meski butuh agak lama untuk menghafal naskah yang cukup banyak.
”Ini pengalamanku pertama kali bermain ketoprak. Saat ditawarin main, aku antusias banget untuk tampil. Pasti akan seru karena sebagian besar pemain merupakan pemimpin redaksi media nasional,” ujar Dhini tadi malam.
Dhini menambahkan, dia tidak terlalu mengalami kesulitan dalam penampilannya kali ini. ”Sutradaranya enak banget diajak kerja sama serta menjelaskannya detail banget mengenai ceritanya,” ungkapnya.
Aktris kelahiran Jakarta 29 Mei 1983 ini kemudian menceritakan pengalaman bermain dengan rekan-rekan dalam pertunjukan yang amat kental dengan tradisi Jawa tersebut. ”Mereka baik-baik orangnya. Ada keterlibatan pemimpin redaksi media nasional yang bermain sama baiknya dengan para aktor aktris sesungguhnya, sehingga aku nggak terlalu khawatir akan hal ini,” sambungnya.
Dalam perannya di atas panggung, dia banyak berimprovisasi karena tuntutan peran. "Kebanyakan improvisasi di atas panggung tadi. Jadi, aku berperan natural banget. Tapi inti ceritanya nanti tetap,” paparnya. Naskah Untung Suropati ini ditulis Aries Mukadi yang juga bertindak sebagai sutradara.
Selain para pemred media nasional, tokoh-tokoh perbankan seperti Krisna Wijaya, Glen Glenardi, Felia Salim, serta pengamat ekonomi Aviliani ikut ambil bagian dalam pergelaran ketoprak ini. Ketoprak ini akan digelar untuk umum pada 7 September, 5 Oktober, 9 November, dan 7 Desember 2012 di Gedung Wayang Orang Bharata, Jalan Kalilo 15, Senen, Jakarta Pusat.
(Fitri Yulianti)
