Hiatus hernia

Redaksi , Kamis, 21 Desember 2023 |09:17 WIB

Hiatus Hernia

Umum Gejala Penyebab Faktor Risiko Pencegahan

Umum

Hiatus Hernia, yaitu kondisi ketika bagian atas perut menonjol ke arah dada. Benjolan tersebut masuk melalui lubang diafragma atau otot yang memisahkan perut dan dada.

Melansir dari WebMD, penyakit ini memiliki dua jenis utama, yaitu sliding hiatal hernia dan paraesophageal hernia. Sliding hiatal hernia atau hernia geser, menjadi tipe 1 yang paling sering dialami kebanyakan orang. Sementara itu, paraesophageal hernia atau hernia bergulir, tempatnya berada di samping kerongkongan.

Gejala

Umumnya, hiatus hernia tidak menimbulkan gejala. Akan tetapi, penyakit yang kian parah akan memunculkan tanda-tanda, yaitu:

1. Nyeri dada

2. Muntah

3. Sesak napas

4. Sulit menelan

5. Rasa tidak enak di dalam mulut

6. Perut terasa kembung dan bersendawa

7. Penyakit pada pencernaan, seperti asam lambung (GERD)

Penyebab

Ahli medis tidak dapat mengungkapkan penyebab hiatus hernia. Namun, berikut beberapa pemicu penyakit ini, antara lain:

1. Obesitas

2. Kehamilan

3. Adanya cedera pada diafragma

4. Mengangkat beban berat terlalu sering

5. Perubahan diafragma seiring pertambahan usia

6. Sering kali mengejan saat buang air besar

Faktor Risiko

Hiatus hernia lebih sering dialami oleh wanita. Adapun faktor lain yang dapat meningkatkan risiko penyakit ini adalah seseorang yang berusia 50 tahun ke atas dan memiliki kelebihan pada berat badan.

Pencegahan

Berikut ini beberapa tips untuk mencegah penyakit hiatus hernia dengan menerapkan hidup sehat, meliputi:

1. Mengurangi penggunaan rokok

2. Hindari makanan yang bersifat asam

3. Makan dalam porsi kecil

4. Batasi makanan berlemak

5. Kurangi minuman berkafein

6. Tidak mengonsumsi alkohol

7. Tidak berolahraga atau berbaring setelah makan

8. Membiasakan makan malam lebih awal

9. Gunakan bantal kepala sekitar 15 cm

10. Tidak memakai ikat pinggang terlalu ketat