Seorang Anak Berusia 13 Tahun Terlibat dalam Operasi Otak, Lubangi Tengkorak Pasien dengan Bor

“Tidak ada kontak, tidak ada penjelasan atau permintaan maaf, tidak ada. Itu sangat tidak bermartabat,” katanya.

Pengacara Freiberger saat ini berusaha menuntut seluruh tim operasi dan meminta kompensasi atas rasa sakit dan penderitaan yang dialami kliennya. Dia mengklaim bahwa meskipun operasi tersebut berhasil, kliennya tidak dapat kembali bekerja seperti biasa.

“Sejauh ini, tidak ada bukti konkret bahwa putrinya benar-benar terlibat langsung dalam operasi,” ujar Rumah Sakit Universitas Graz.

Namun, lembaga tersebut telah menyampaikan penyesalan mendalam dan permohonan maaf yang tulus atas insiden ini. Mereka sedang bekerja untuk mengklarifikasi masalah ini sepenuhnya.

(Leonardus Selwyn)