Begini Cara Mengetahui Operasi Sedot Lemak Berhasil atau Gagal

Operasi sedot lemak banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk memiliki bentuk tubuh yang ideal. Untuk melakukan prosedur itu, calon pasien harus memilih dokter yang tepat agar tidak mengalami hal tak diinginkan.

Seperti diketahui, saat ini sedang ramai menjadi perbincangan seorang wanita meninggal dunia setelah melakukan operasi sedot lemak pada sebuah klinik kecantikan di Depok, Jawa Barat. Diduga wanita tersebut menjadi korban malapraktik dari klinik tersebut.

Melansir Plasticsurgery, untuk mendapatkan hasil yang diinginkan setalah melakukan prosedur operasi sedot lemak, sebaiknya mengenakan pakaian kompresi untuk membantu mengurangi pembengkakan dan mempercepat penyembuhan. 

Pembengkakan biasanya mulai mereda pada akhir pekan pertama setelah operasi, tetapi penggunaan pakaian kompresi harus dilanjutkan hingga pekan keempat atau sesuai petunjuk. Pembengkakan pada tingkat tertentu mungkin berlangsung hingga enam pekan, namun dalam beberapa hari pasien akan merasa cukup nyaman untuk kembali bekerja.

Untuk mengetahui apakah operasi sedot lemak yang dilakukan berhasil atau gagal, ini akan sangat bergantung pada seberapa banyak lemak yang dihilangkan. Hasilnya akan didapatkan kurun waktu antara 1-3 bulan setelah prosedur.

Seorang pasien mungkin akan mengalami kulit kendur di area yang mendapatkan prosedur sedot lemak. Kulit kendur bisa mengeras seiring berjalannya waktu. Namun ini tergantung pada berbagai faktor, seperti usia atau berapa banyak lemak yang dihilangkan. Intervensi bedah mungkin diperlukan untuk mengencangkan kulit.