MENGAPA orang Jepang suka makan ikan mentah merupakan pertanyaan yang sering muncul di benak banyak orang. Kebiasaan ini mungkin tampak aneh bagi mereka yang tidak terbiasa dengan budaya Jepang. Padahal, ikan mentah ini telah menjadi makanan pokok dalam kuliner negara ini dan terus semakin populer.
Washoku adalah sebutan untuk masakan tradisional Jepang yang terbuat dari ikan mentah ini. Biasanya, ikan mentah disajikan dalam berbagai bentuk, mulai dari sushi dan sashimi hingga chirashi zushi. Setiap hidangan ini memiliki karakteristik unik yang menonjolkan kesegaran dan cita rasa ikan mentah.
Melansir dari berbagai sumber pada Kamis (18/7/2024), berikut adalah alasan mengapa orang Jepang suka makan ikan mentah.
1. Budaya Jepang
Menurut budaya kuliner Jepang, sebagian besar makanan lezat disiapkan dengan bahan-bahan segar, termasuk ikan dan daging. Kebanyakan persiapan ikan dan daging dilakukan dengan segera setelah ditangkap.
Namun, orang Jepang tidak menganggap makan ikan mentah sebagai sesuatu yang aneh atau berisiko jika tidak dilakukan dengan benar. Ikan mentah sering disajikan dengan rempah-rempah, kecap, wasabi, dan bahan lain yang memiliki sifat antibakteri. Ini dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan patogen yang dapat mengancam kesehatan.
Selain itu, koki Jepang juga biasanya menyiapkan ikan mentah dengan berbagai macam pilihan makanan pendamping untuk menciptakan hidangan yang beragam. Tradisi ini telah berlangsung sejak zaman Jomon sekitar empat atau lima ribu tahun yang lalu.
2. Manfaat Kesehatan
Salah satu alasan utama mengapa orang Jepang suka makan ikan mentah adalah karena manfaat kesehatannya yang luar biasa. Ikan mentah merupakan sumber asam lemak omega tiga atau asam lemak tak jenuh ganda (PUFA) yang sangat bermanfaat untuk fungsi otak, perkembangan tubuh, serta perlindungan terhadap kesehatan jantung.
Selain itu, ikan mentah secara alami tinggi protein dan rendah karbohidrat serta lemak jenuh. Oleh karena itu, mengonsumsi ikan mentah dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Memasak, menggoreng, atau memanggang ikan seringkali dapat mengurangi nilai gizinya dengan memecah protein dan lemak sehat.
Tidak hanya itu, memasak atau menggoreng ikan juga dapat menyebabkan pembentukan senyawa berbahaya seperti Amina Heterosiklik, yang dapat meningkatkan risiko beberapa jenis kanker.