Sandiaga Sambangi Desa Wisata Patakbanteng Wonosobo, Apa Saja Daya Tariknya?

Wiwie Heriyani, Jurnalis
Jum'at 12 Juli 2024 15:05 WIB
Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno (Foto: dok. Kemenparekraf)
Share :

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno belum lama ini melakukan kunjungan ke Desa Wisata Patakbanteng, Wonosobo, Jawa Tengah. 

Dalam kunjungan tersebut, Sandiaga turut mengapresiasi komitmen Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Patakbanteng. 

Sebab, mereka dinilai cukup memperhatikan keamanan dan kenyamanan wisatawan dengan menerapkan manajemen risiko keselamatan, kesehatan, dan keberlanjutan lingkungan.

"Saya bahagia melihat kekompakkan masyarakat untuk terus mengembangkan desanya. Apalagi Desa Wisata Patakbanteng ini sudah berkelanjutan karena ada penanaman pohon dan unsur safetynya,” ungkap Sandi saat visitasi Desa Wisata Patakbanteng. 

“Oleh karenanya, saya nyatakan Desa Wisata Patakbanteng menjadi desa wisata terbaik," imbuhnya. 

(Foto: dok. Kemenparekraf)

Lantas, apa saja daya tarik dari Desa Wisata Patakbanteng yang ada di Wonosobo, Jawa Tengah ini?

Desa Wisata Patakbanteng menjadi destinasi favorit wisatawan khususnya para pendaki. Di mana, salah satu daya tarik utamanya adalah pendakian Gunung Prau yang menyajikan pesona sunrise terbaik se-Asia Tenggara, milky way, dan sunset yang sangat indah.

Pengelola desa mengutamakan keselamatan bagi para pengunjung dengan melakukan pelatihan rescue. Sandiaga sendiri sempat menyaksikan demo penyelamatan tersebut. Terkait keberlanjutan lingkungan, desa ini aktif melakukan kegiatan reboisasi dan berbagai program bersama Perhutani. 

Sementara guna menjaga kelestarian alam, pihak pengelola rutin menutup pendakian selama tiga bulan pada Januari hingga Maret.

Desa ini juga menawarkan atraksi berkeliling Desa Patakbanteng dan tempat wisata lainnya di dataran tinggi Dieng menggunakan jeep advanture.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya