"Dengan kekuatan 5 juta santri yang dimiliki Indonesia dan lebih dari 30 ribu pesantren, maka kita akan mengisi dunia maya kita di sosmed dengan konten yang edukatif, sejuk yang menggambarkan Islam rahmatan lil alamin, itu harapan kita," papar mantan Ketua Kadin ini.
Sandi menambahkan, harusnya konten memiliki konsep FAST atau Fathonah Amanah Sidiq dan Tabligh.
(Foto: Dharmawan Hadi/MPI)
Konten dalam pariwisata juga harusnya mengangkat yang baik-baik dan bukan membuat jadi dampaknya buruk dan negatif.
"Seperti contohnya konten yang dikomen (artis) Will Smith, itu kan konten yang sangat baik. Dan terbukti libur lebaran kemarin, kunjungan ke Situ Gunung membludak sampai malam dan memberikan kelimpahan rezeki dan berkah kepada masyarakat," tutupnya.
(Rizka Diputra)