Bolehkah Minum Air Dingin Berperasa saat Cuaca Panas Ekstrem? Ini Tanggapan Ahli

Annastasya Rizqa, Jurnalis
Selasa 21 Mei 2024 04:00 WIB
Konsumsi minuman dingin berperasa saat cuaca panas ekstrem. (Foto: Freepik.com)
Share :

SEJUMLAH wilayah di Indonesia mulai mengalami cuaca panas yang ekstrem dan kekeringan. Saat cuaca panas, sering kali kita merasa lebih sering haus dan ingin terus meneguk air dingin yang segar.

Salah satu yang jadi favorit saat cuaca panas ialah minum air dingin dengan perasa manis. Tak cuma segar, minuman dingin dengan rasa manis ini juga begitu nikmat dan bisa dianggap bisa mengembalikan lagi energi pada tubuh.

Namun, bolehkah mengonsumsi air dingin dengan perasa manis di tengah cuaca panas ini?

Ketua Tim Kerja Adaptasi Perubahan Iklim dan Kebencanaan Lingkungan, Donal Simanjuntak, SKM, M.K.M, menjelaskan cuaca panas ini membuat tubuh rentan menghadapi dehidrasi. Karenanya, tubuh membutuhkan cairan pengganti dari minum air agar tidak kekurangan cairan.

“Dehidrasi itu cairan tubuh yang hilang dan tidak digantikan. Kalau kesimbangan air itu terganggu, itu akan menimbulkan kelelalahan,” tutur Donal dalam siaran langsung kanal YouTube Kementerian Kesehatan, Senin (20/5/2024).

Untuk itu, tubuh membutuhkan asupan air yang cukup untuk menjaga cairan tetap seimbang. Donal mengatakan tak masalah bila seseorang mengonsumsi air dingin di cuaca panas. Air tersebut nantinya tetap bisa menggantikan cairan pada tubuh yang hilang akibat berkeringat di cuaca panas.

“Tubuh membutuhkan air. Ya kalau misalnya cuaca panas minum air dingin, kalau berdasarkan anjuran, sebenarnya yang penting air masuk untuk menggantikan cairan yang hilang karena panas,” tutur Donal.

Donal mengatakan, saat cuaca panas energi seseorang juga bisa terkuras. Minuman manis bisa menambahkan tenaga asalkan diminum dalam batas wajar. Namun, bila kondisi tertentu mengharuskan mengurangi asupan gula, ada baiknya hanya meminum air putih tanpa perasa apapun untuk mencegah dehidrasi pada tubuh di cuaca panas.

“Kelelehan panas itu kan bisa kehilangan energi juga. Jadi anjurannya energi itu di dalamnya ada gula, jadi itu dimungkinkan. Tapi, kembali ke status orang orang tersebut. Kalau memang sudah dianjurkan mengurangi gula, sebaiknya jangan (minum) air dingin dan manis,” ucap Donal.

“Poinnya adalah air putih banyak. Mau dingin mau hangat juga gapapa,” katanya.

(Leonardus Selwyn)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya