Skrining Kesehatan Jadi Upaya Tekan Risiko Kematian Petugas Pemilu

Chindy Aprilia Pratiwi, Jurnalis
Kamis 22 Februari 2024 13:42 WIB
Kemenkes terus berupaya tekan angka kematian petugas pemilu. (Foto: Kemenkes)
Share :

BERDASARKAN data yang dihimpun KPU dan Bawaslu selama periode 14-18 Februari 2024, tercatat sebanyak 84 petugas pemilu dikonfirmasi meninggal dunia. Faktor risiko kematian yang paling banyak ditemukan adalah hipertensi, jantung koroner, gagal ginjal kronik, dan diabetes melitus.

Meski jika dibandingkan Pemilu 2019, angka kematian tersebut telah berkurang atau bahkan mengalami penurunan angka kematian mencapai 74 persen, namun Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa pemerintah terus mencari solusi agar kejadian serupa tidak terulang kembali pada penyelenggaraan pemilu mendatang.

Untuk itu, kegiatan skrining kesehatan menjadi sangat penting dilakukan untuk menekankan angka kematian yang terjadi. Setidaknya ada 6,8 juta petugas pemilu mengikuti kegiatan skrining kesehatan. Dari jumlah tersebut, sekitar 6,4 juta petugas dinyatakan sehat, sementara 400 ribu petugas lainnya tergolong berisiko tinggi.

“Risiko tingginya paling banyak hipertensi, ini banyak sekali, yang kedua jantung. Dua ini yang paling besar,” tutur Menkes Budi, dikutip dalam keterangan resmi Kemenkes, Kamis (22/2/2024).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya