Habiskan Rp186 Juta Liburan ke Maladewa, Pasangan Gay Kecewa Suasananya Tak Seindah di Medsos

Pasangan ini melihat langit kelabu dan hujan selama tujuh dari sembilan hari berlibur. Mereka mencoba menikmati perjalanan, tetapi mengatakan cuacanya sama buruknya dengan di rumah.

"Kami berasal dari Swedia dan cuacanya seperti musim dingin di sana, selain itu Swedia lebih dingin. Itulah yang kami coba hindari di Eropa Utara," kata Oskar

Mereka ingin memperingatkan masyarakat agar berhati-hati dengan ekspektasi mereka saat bepergian. Bahkan, ke destinasi dengan reputasi Instagrammable.

“Kami telah menggunakan media sosial selama bertahun-tahun. Orang-orang hanya melihat versi terbaik dan memberikan perspektif yang salah tentang keadaan dunia. Mungkin mereka bersedia menghabiskan ribuan dolar untuk ke Maladewa dan tidak menyadarinya. Maladewa adalah surga saat cuaca cerah, tetapi jika tidak Anda hanya terjebak di sana," tutup Dan.

(Salman Mardira)