Pahami Etika Menekan Bel Panggilan di Pesawat, Jangan Meminta yang Aneh-Aneh!

PENUMPANG diberi keleluasaan memanggil awak kabin selama penerbangan dengancara menekan bel panggilan yang ada di atas kursi pesawat. Tentu saja saat bel berbunyi, awak kabin harus cepat meresponnya.

Moto pramugari saat bel berdering adalah ‘coke or stroke’. Coke berarti ada panggilan seseorang yang meminta minum, atau bisa jadi keadaan darurat medis.

Namun, bel itu terkadang tidak dipergunakan sebagaimana mestinya. Bel bahkan sering dipakai untuk meminta memindahkan penumpang ke tempat duduk yang lebih baik.

Jawabannya adalah tidak bisa, terutama jika sebelum lepas landas. Penumpang yang menginginkan kursi lebih nyaman selama penerbangan harus mengeluarkan biaya tambahan.

 BACA JUGA:

Dilansir dari The Sun, Kamis (21/12/2023), penumpang pikir saat menaiki pesawat pramugari yang bertanggung jawab atas kenyamanannya. Namun, itu tidaklah benar.

Setiap penumpang mengetahui hal yang dibutuhkan selama penerbangan agar menyenangkan. Awak kabin tidak berhak menyediakannya secara gratis.

Jika penumpang membutuhkan tempat duduk yang lebih baik harus membayarnya saat check-in online. Apabila penerbangan tidak penuh dan terdapat barisan yang kosong, penumpang bisa menanyakan kapan pesawat akan mengudara sehingga bisa menempati kursi itu.

Berbeda jika penumpang tak ingin mengambil risiko, perlu mengeluarkan uang untuk menjamin kursi yang ingin ditempati.

 BACA JUGA:

Selain itu, penumpang yang menjengkelkan terkadang meminta diberikan bantal lebih besar, tetapi itu semua adalah tanggung jawab penumpang.

Jika memang membutuhkan bantal besar bawalah sendiri karena pramugari tidak akan menyediakannya. Hal ini selaras dengan ukuran kabin yang kecil tidak dapat menumpuk bantal-bantal lebih banyak.

Berlaku saat penumpang meminta akses mewah ruang tunggu atau lounge di bandara. Penumpang harus membayar lebih untuk mewujudkannya.

Mengeluhkannya kepada awak kabin tidak akan membawa hasil apa pun. Apalagi jika berkaitan dengan sesuatu yang sepenuhnya di luar kendali bukan tanggung jawabnya.

Jadi, selama Anda naik pesawat berpikirlah kembali sebelum menekan tombol panggil dan tanya pada diri sendiri apakah permintaan itu masuk akal. Hal itu dapat berarti bagi para pramugari dan membuat hidup mereka lebih mudah.

(Salman Mardira)