10 Kesalahan Kerap Dilakukan Traveler saat Penerbangan Jauh, Nomor 3 Bikin Resah Gelisah

Talitha Reina Alfira, Jurnalis
Selasa 28 November 2023 06:01 WIB
Ilustrasi (Foto: Freepik/tawatchai07)
Share :

MENGHABISKAN waktu berjam-jam di atas pesawat menjadi hal paling membosankan bagi traveler. Meski begitu, penerbangan jarak jauh faktanya menjadi suatu keharusan dan tak bisa dihindari jika memang Anda berencana melakukan perjalanan jauh lintas benua.

Seorang pakar perjalanan, Casey Brogan mengatakan, penerbangan jarak jauh kerap dianggap sebagai pengalaman menakutkan dan penuh stres.

Kecemasan yang timbul di bandara belum lagi antrean keamanan, terlebih adanya pedoman baru dan pembatasan yang terus berubah, bisa saja menimbulkan ketidaknyamanan bagi pelancong.

Namun, Brogan menegaskan bahwa penting untuk selalu mengingat bahwa proses perjalanan untuk mencapai tujuan bukanlah liburan itu sendiri, akan tetapi momen ketenangan yang menanti Anda di ujung perjalanan.

Ada berbagai cara untuk menjadikan penerbangan jarak jauh lebih menyenangkan. Salah satu langkah sederhana yang dapat diambil ialah memahami apa yang sebaiknya dihindari selama perjalanan itu sendiri.

(Foto: Pixabay/confused_me)

Faktanya, jarang orang tahu jika ia seringkali membuat kesalahan saat melakukan penerbangan jarak jauh, sehingga momen liburan itu berubah menjadi pengalaman tidak menyenangkan. Lantas apa saja kesalahan tersebut? Brikut ulasannya sebagaimana Okezone kutip dari laman HuffPost.

1. Mengenakan pakaian tidak nyaman

Seorang pendiri The Vacationer, Phil Dengler berujar bahwa kesalahan umum yang sering dilakukan orang saat melakukan penerbangan jarak jauh adalah kurang memerhatikan pemilihan pakaian.

Dengler menekankan pentingnya berpakaian dengan nyaman karena kita akan duduk di kursi yang sama selama enam jam atau lebih.

Disarankan untuk menghindari mengenakan pakaian yang berat dan membatasi gerakan. Sebaliknya, pilihlah kain yang lembut dan pakaian elastis untuk mencapai tingkat kenyamanan dan kehangatan maksimal.

Mengenakan lapisan-lapisan juga dapat membantu mengatasi fluktuasi suhu di dalam kabin. Selain itu, investasikanlah dalam kaos kaki kompresi untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan selama penerbangan jarak jauh.

(Foto: Alamy)

Selain berfokus pada pemilihan pakaian yang nyaman dan elastis, disarankan untuk menghindari penggunaan sepatu yang terlalu ketat dan membatasi gerakan saat terbang. Melonggarkan tali sepatu perlu dilakukan agar Anda bisa dengan mudah melepaskannya dan tentunya untuk kenyamanan kaki.

2. Memilih tempat duduk dekat toilet

Pemilihan kursi dapat memberikan dampak signifikan terhadap kualitas pengalaman penerbangan Anda.

Jika Anda menginginkan suasana yang lebih tenang, pertimbangkan untuk memilih kursi yang tidak terletak di daerah dengan lalu lintas penumpang yang tinggi.

Manajer Umum Kayak North America, Paul Jacobs mengatakan, meski duduk dekat toilet mungkin terdengar nyaman, namun tidak mengasyikkan jika Anda berada di baris tersebut ketika ada antrian di luar toilet. Jacobs menyarankan untuk duduk jauh dari area tersebut dan menggunakan momen berjalan untuk meregangkan tubuh selama penerbangan.

3. Selalu mengawasi jam

Seperti pepatah yang mengatakan; "Air yang dipantau tidak akan mendidih," begitu juga waktu akan terasa berjalan lebih lambat selama penerbangan jarak jauh jika Anda terus memerhatikan atau mengamati jam.

Pakar perjalanan, Casey Brogan memberikan saran agar Anda bisa mengatur jam Anda sesuai dengan zona waktu tujuan, namun sebaiknya hindari terus-menerus menatapnya dan menghitung mundur jam. Begitu pula, disarankan untuk tidak terlalu sering melihat peta yang menunjukkan posisi pesawat.

Ia meyakinkan bahwa Anda akan tiba di destinasi dengan cukup cepat tanpa perlu terus-menerus memerhatikan waktu dan posisi pesawat.

4. Lupa periksa opsi upgrade

Jangan merasa bahwa meningkatkan kelas tempat duduk pada penerbangan jarak jauh di luar jangkauan Anda. Periksa opsi peningkatan saat Anda melakukan proses check-in secara online untuk penerbangan Anda.

Pakar perjalanan, Gabby Beckford menyarankan untuk selalu melakukan check-in sesegera mungkin, yakni 24 jam sebelum waktu penerbangan, melalui aplikasi maskapai.

"Dengan melakukan hal tersebut, Anda dapat melihat opsi tempat duduk yang tersedia. Seringkali, pada hari penerbangan, biaya peningkatan kelas akan mengalami penurunan yang signifikan," ucap Gabby.

Ia mengaku punya pengalaman pribadi, di mana biaya awal untuk peningkatan kelas dari Cape Town ke Newark mencapai USD3.000. Namun, pada hari penerbangan, biaya peningkatan kelas untuk tempat duduk yang sama turun menjadi hanya USD700.

(Foto: Pixabay/ty_yang)

Beckford menekankan bahwa melakukan peningkatan kelas kecil seperti itu dapat membuat penerbangan selama 14 jam menjadi lebih menyenangkan.

5. Tidak membwa perlengkapan tidur

Anda disarankan untuk membawa earplug yang berkualitas atau headphone noise-canceling jika Anda berencana untuk tidur.

Selain itu, penggunaan masker tidur yang baik juga dapat membuat perbedaan signifikan. Terakhir, disarankan untuk mencari bantal leher yang berkualitas sebelum melakukan penerbangan.

6. Terbang tanpa hiburan

Sebelum berangkat, unduh film, musik, atau podcast ke perangkat seperti telepon, iPad, atau laptop, dan pastikan mereka terisi penuh sebelum perjalanan agar Anda memiliki opsi hiburan yang dijamin.

(Foto: Pixabay/StockSnap)

Pada penerbangan terakhir Anda, ketika hiburan pesawat tidak berfungsi dengan baik, Anda merasa lega karena telah mengunduh film ke iPad sebagai cadangan selama berjam-jam di udara.

Hiburan yang dipilih juga tidak selalu harus melibatkan layar, seperti membawa buku atau majalah, atau bahkan mengisi teka-teki silang untuk menghibur diri.

Anda disarankan selalu memiliki sesuatu untuk dilakukan selama penerbangan jarak jauh, bisa jadi tidur, namun tetap memiliki akses ke berbagai opsi hiburan.

7. Mengabaikan pilihan tempat duduk

Seorang pakar perjalanan yang juga presenter program 'The Gaycation Travel Show', Ravi Roth mengatakan, penting untuk tidak terjebak di kursi tengah saat melakukan penerbangan jarak jauh.

Meski sebagian besar maskapai tidak mengenakan biaya untuk tempat duduk ekonomi, Roth menyarankan untuk meluangkan sedikit lebih untuk memilih comfort plus atau economy plus yang menawarkan ruang kaki tambahan yang sangat berarti.

Meskipun membayar untuk kelas bisnis mungkin tidak terjangkau bagi sebagian besar orang, mungkin Anda sudah menabung cukup untuk memertimbangkan tiket kelas ekonomi premium.

"Pilih kursi jendela jika Anda berencana untuk tidur," saran Dengler.

"Bayar lebih untuk kursi baris keluar jika Anda akan merasa lebih nyaman dengan ruang kaki tambahan. Keputusan ini benar-benar tergantung pada waktu penerbangan dan apakah Anda berencana untuk tidur," timpalnya lagi.

(Foto: Pixabay/StelaDi)

8. Memaksa ngobrol sepanjang waktu

Ketika bepergian bersama rekan kerja, tidak diperlukan untuk duduk berdampingan. Perjalanan jarak jauh memakan waktu lama, dan itu bukan waktu yang ideal untuk bercakap atau berbincang terlebih dalam durasi lama.

Jika tidak ada kebutuhan untuk berkolaborasi selama penerbangan, lebih baik memilih tempat duduk sendiri selama perjalanan bisnis jika memungkinkan, dan usahakan untuk menjaga sedikit ruang antara Anda dan rekan kerja.

Adalah hal yang masuk akal untuk bersama-sama di bandara dan kemudian di tujuan perjalanan. Duduk terpisah ini jangan diartikan tindakan tidak sopan, namun lebih kepada mencari kenyamanan.

9. Mengandalkan makanan pesawat

Tidak ada jaminan akan banyak pilihan makanan dan camilan kecuali jika Anda duduk di kelas bisnis. Oleh karenanya, jika Anda memiliki selera makan khusus, lebih baik makan sebelum penerbangan atau membawa makanan sendiri.

Jika membawa makanan sendiri jelas Anda dapat makan sesuai keinginan dan kapanpun bisa dilakukan fleksibel.

(Foto: Pixabay/StockSnap)

10. Mengabaikan kesehatan tubuh

Berada pada penerbangan jarak jauh bisa terasa seperti suatu kenyataan alternatif di mana waktu dan aturan tampaknya tak berlaku, tetapi menjaga diri dan tubuh Anda tetap menjadi prioritas penting saat ada kesempatan.

Sempatkanlah sesekali berdiri, berjalan-jalan di lorong kabin atau meregangkan tubuh setiap beberapa jam. Hal itu bertujuan membuat tubuh Anda tetap rileks, nyaman, tidak kaku dan sirkulasi darah pun menjadi lancar.

Jangan lupa untuk selalu terhidrasi dan mengonsumsi vitamin serta obat-obatan yang merupakan bagian dari rutinitas harian Anda. Anda akan merasa lebih baik selama perjalanan jika melakukan yang terbaik untuk merawat diri selama proses transit.

(Rizka Diputra)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya