ADA-ada saja ulah pria ini. Demi bisa makan gratis di restoran, dia rela pura-pura mengalami serangan jantung. Namun, aksi liciknya belakangan ketahuan dan ia pun ditangkap polisi setelah 20 restoran kena tipu.
Aidas J (50) asal asal Lithuania telah ditangkap di Spanyol setelah melakukan tindakan curang dengan pura-pura mengalami serangan jantung di 20 restoran untuk menghindari membayar tagihan.
Setelah memesan makanan dan minuman, ia akan bertingkah seolah-olah mengalami serangan jantung sambil memegang dadanya dan berpura-pura pingsan di lantai.
Kebohongan ini berhasil membuatnya terhindar dari tagihan di restoran tersebut. Namun, salah satu pemilik restoran mengetahui tindakan curang pria tersebut dan mulai mengambil foto.
BACA JUGA:
Pemilik restoran tersebut kemudian membagikan foto tersebut ke restoran lainnya di sekitarnya, untuk memberi peringatan agar mereka tidak jatuh ke dalam perangkap drama serangan jantungnya.
Kejadian ini terjadi di salah satu restoran di Alicante saat Aidas menikmati hidangan seafood paella dan whisky. Ketika seorang pelayan membawakan tagihan sebesar 34,85 Euro atau sekitar Rp581.000, Aidas mencoba untuk pergi begitu pelayan pergi dari meja, tetapi ia dicegat dan diberitahu untuk membayar tagihan.
Ilustrasi serangan jantung
Pria tersebut terlihat kesal dan mengklaim akan mengambil uang di kamar hotelnya. Namun, staf restoran tidak membiarkannya pergi. Di sinilah ia memainkan drama serangan jantungnya, pura-pura pingsan, dan jatuh ke lantai.
Manajer restoran El Buen Comer mengatakan tindakannya sungguh dramatis karena Aidas pura-pura pingsan dan terjatuh ke lantai.
“Itu sangat teatrikal, dia berpura-pura pingsan dan menjatuhkan diri ke lantai,” kata manajer El Buen Comer seperti dilansir dari Oddity Central, Sabtu (21/10/2023).
BACA JUGA:
Staf restoran tidak terpancing oleh aksinya, dan mereka segera menelpon polisi. Saat petugas polisi tiba, Aidas meminta bantuan medis. Tanpa diketahuinya, polisi sudah mengenalnya dari pertemuan sebelumnya di restoran lain di Alicante.
Menurut laporan media Spanyol, Aidas telah menjadi terkenal di kalangan pemilik restoran di Costa Blanca. Ia pertama kali muncul di Alicante pada November 2022 dan telah terkenal karena tindakan pura-pura serangan jantungnya.
Menurut polisi setempat, Aidas sering mengenakan pakaian desainer dan berpura-pura menjadi turis Rusia yang tidak bisa berbahasa Spanyol.
Aidas sebelumnya sudah beberapa kali ditangkap, tetapi selalu dibebaskan. Tindakan curangnya dianggap sebagai pelanggaran ringan karena jumlah tagihan yang harus dibayar relatif kecil, hanya beberapa puluh Euro.
Saat ini, Aidas telah dipenjara selama 42 hari karena menolak membayar dua denda terkait penipuannya. Meski begitu, pemilik restoran yang menjadi korban ingin mengajukan pengaduan bersama agar Aidas mendapatkan hukuman penjara yang lebih lama.
(Salman Mardira)