Mengenal Hegra, Situs Warisan Dunia Pertama Arab Saudi yang Tak Terjamah Selama 2.000 Tahun

Antara, Jurnalis
Kamis 28 September 2023 15:30 WIB
Hegra, Situs Warisan Dunia UNESCO di Arab Saudi (Foto: IG/@marcellodantas)
Share :

BILA Anda ingin menyaksikan pemandangan gurun yang masih asli, oasis yang subur, dan bangunan yang terbuat dari batu, maka Arab Saudi memiliki semuanya, termasuk serangkaian Situs Warisan Dunia UNESCO yang baru-baru ini diakui dan tersebar di seluruh wilayah Kerajaan.

Salah satu permata mahkota dari keajaiban arkeologi Arab Saudi adalah Situs Arkeologi Hegra, juga dikenal sebagai al-Hijr atau Mada'in Saleh, dan merupakan situs pertama di Kerajaan yang dimasukkan dalam daftar Warisan Dunia UNESCO pada 2008.

Melansir Antara, Situs Arkeologi Hegra adalah salah satu dari tujuh situs dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO di seluruh Kerajaan, yang juga mencakup Distrik At-Turaif di ad-Dir'iyah, Historic Jeddah, Rock Art di Hail Region, Oasis Al-Ahsa dan Kawasan Budaya Ḥimā, dan kawasan konservasi Uruq Bani Ma'arid yang baru diresmikan.

Hal itu tertulis pada sesi ke-45 Komite Warisan Dunia UNESCO yang diadakan selama dua minggu terakhir di ibu kota negara yang dinamis, Riyadh, dan Kerajaan Arab Saudi menjadi tuan rumah sekaligus ketuanya.

Sementara Riyadh dan kota-kota besar lainnya menjadi semakin populer sebagai tujuan kota kosmopolitan dan kota global untuk menyelenggarakan acara-acara besar dunia, Situs Warisan Budaya dan alam yang terpelihara dengan baik di negara itu semakin menarik banyak wisatawan dari seluruh dunia.

(Foto: IG/@marcellodantas)

Dibangun antara abad pertama Sebelum Masehi dan abad pertama Masehi, kota kuno Hegra memiliki pekuburan dengan makam yang diukir pada batu pasir yang memiliki lanskap menghadap gurun luas di barat laut Arab Saudi.

Setelah 2.000 tahun ditutup dan terlarang bagi pelancong, pemerintah Arab Saudi kini kembali membuka Kota Hegra untuk kunjungan wisatawan.

Situs Arkeologi Hegra adalah ibu kota selatan peradaban Nabataean, terkenal dengan ibu kotanya, Petra di Yordania, di mana Hegra memiliki banyak kesamaan dan fitur desain. Hegra memiliki 111 makam yang terpelihara dengan baik dengan fasad mengesankan yang berusia dari lebih dari 2 milenium dan ukiran batu prasejarah dari periode pra-Nabatean.

Hegra adalah kota yang dinamis di jantung Jalur Dupa yang bersejarah, salah satu jalur perdagangan kuno yang legendaris.

Meskipun Petra menyambut lebih dari satu juta pengunjung per tahun sebelum pandemi, Hegra masih merupakan permata yang belum ditemukan, hanya dapat diakses oleh sebagian besar pengunjung internasional sejak tahun 2019, ketika Arab Saudi pertama kali mulai mengeluarkan visa turis.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya