Makna, Tabel dan Perhitungan Lengkap Weton Jawa

MAKNA tabel dan perhitungan lengkap weton Jawa akan dibahas dalam artikel berikut. Mungkin kamu pernah mendengar beberapa istilah hari seperi Jumat Kliwon yang identik dengan hal mistis dan sering digunakan di film horror atau juga Rabu Pon yang menjadi hari Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle atau kocok ulang kabinet.

Penasaran apa makna dari perhitungan weton Jawa? Mari simak makna, tabel dan perhitungan lengkap weton Jawa di bawah ini.

Makna Weton Jawa

Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), makna weton adalah hari lahir seseorang dengan pasarannya seperti Legi, Paing, Pon, Wage dan Kliwon. Namun, dalam budaya Jawa, weton tak hanya sekadar hari lahir, tetapi bisa dibilang sebagai penanggalan maupun perhitungan hari lahir dari seseorang yang kerap juga dijadikan sebagai sebuah patokan, yang merujuk pada ramalan tertentu.

Menurut kepercayaan Jawa, weton bisa berkaitan dengan ramalan peristiwa tertentu. Ramalan tersebut dapat ditelaah melalui siklus hari dalam kalender tradisional.

Weton juga dipercaya memiliki keterkaitan dengan karakter seseorang yang mana watak dan perilaku seseorang bisa dilihat dari hari lahir mereka.

Tabel dan Perhitungan Lengkap Weton Jawa

Berdasarkan tabel yang diambil dari Gramedia.com di atas, setiap hari dan pasaran memiliki makna yang berbeda, dan cara menghitung weton adalah dengan metode penjumlahan nilai hari lahir dengan nilai pasaran pemiliknya.

Terdapat beberapa cara menghitung weton jawa. Cara pertama, menggunakan neptu hari dan pasaran Jawa. Dari tabel neptu di atas, kamu bisa melihat dengan cermat jika setiap hari dan juga pasaran Jawa memiliki nilai yang berbeda.

Cara menghitung weton ini cukup mudah, kamu tinggal menjulahkan nilai/neptu dari hari lahir kamu dan juga nila/neptu dari pasaran kamu. Contohnya, jika kamu lahir hari Selasa Legi maka neptunya adalah tiga dan lima, kamu tinggal menjumlahkan tiga dan lima dan hasil neptu lahir kamu adalah delapan.

Dari jumlah neptu tersebut, kamu bisa mengetahui watak yang dimiliki oleh seseorang, perhitungan keberuntungan dan bagaimana cara mendapatkan suatu kesuksesan serta cara menghitung kecocokan pasangan.

Cara menghitung weton Jawa lainnya, yakni dengan dasar bulan serta tahun Jawanya. Neptu jawa untuk bulan dan tahun akan digunakan untuk memperkirakan jatuhnya musim hujan, musim tanam, musim kemarau, hama penyakit pada tanaman tertentu, tangkapan ikan, jumlah panen dan hal lainnya.

Sesungguhnya kalender Jawa ini tidak berbeda dengan kalender Islam. Sementara untuk nama pada kalender Jawa terdiri dari delapan jenis karena menurut kebudayaan Jawa, kalender akan berganti tahun pada jangkauan waktu satu windu (8 tahun) sekali. Oleh karena itu, pada setiap delapan tahun sekali, nama tahun pada kalender Jawa juga akan berubah sesuai dengan urutan seperti Alip, Ehe, Jimawal, Je, Dal, Be, Wawu dan Jim Akhir.

Dari tabel yang diambil dari laman gramedia.com, kamu bisa menghitung weton Jawa dengan neptu bulan dan juga tahun Jawa dari hari lahir seseorang. Contohnya, jika kamu lahir pada bulan Mulud dan tahun Wawu, maka kamu tinggal menjumlahkan neptu Mulud yakni 3 dengan neptu tahun Wawu yakni enam, jumlahnya adalah sembilan. Angka inilah yang digunakan untuk mengetahui watak dan peruntungan seseorang, termasuk jodoh yang cocok.

Demikianlah penjelasan mengenai makna, tabel, dan perhitungan lengkap weton Jawa yang dikutip dari berbagai sumber, semoga dapat bermanfaat buat kamu.

(Endang Oktaviyanti)