9. Beberapa Mungkin Mengorbankan Joey untuk Predator
Kangguru kecil dan makropoda lainnya seperti Walabi, wallaro, dan quokka dalam melawan predator mungkin kurang realistis. Ketika dikejar pemangsa ibu makropoda menjatuhkan joey dan melarikan diri.
Dalam sebuah penelitian, quokka betina yang terperangkap dalam perangkap kawat mencoba melarikan diri ketika mereka melihat manusia mendekat. Dalam keributan itu, bayi-bayi mereka sering terjatuh dari kantungnya. Perilaku ini juga telah ditunjukkan oleh kangguru abu-abu dan walabi rawa.
Menurut peneliti, mengorbankan joey menjadi strategi bertahan hidup yang adaptif karena induk kangguru bereproduksi lebih cepat daripada manusia. Ketika nyawa mereka terancam mengorbankan joey merupakan hal yang mungkin dilakukan.
10. Makan Rumput Seperti Sapi dan Bersendawa
Semua kangguru adalah herbivora, yang berarti memakan tumbuhan sebagai sumber utama makanan mereka. Makanan kangguru terdiri dari rumput,daun, tunas dan biji-bijian.
Meskipun sama dengan sapi memakan rumput, namun kanguru terkadang memuntahkan makanannya tanpa perlu menguyah kembali ( proses ruminansia) hal ini tidak diperlukan untuk pencernaan mereka, karena makanan kangguru bergerak dari lambung ke usus kecil tanpa adanya proses pengembalian ke mulut untuk dikunyah kembali.
Perut kanguru berbentuk tabung sangat berbeda dengan perut ruminansia yang memiliki empat bilik. Sapi terkenal mengeluarkan sejumlah besar gas rumah kaca metana yang kuat saat mereka bernapas dan bersendawa. Meskipun memiliki pola makan yang sama, kanguru hanya menghasilkan sekitar 27% dari volume metana spesifik massa tubuh yang dihasilkan oleh hewan pemamah biak.
Kangguru memiliki sistem pencernaan yang lebih sederhana dan cepat. Penelitian menunjukkan bahwa mikroba usus kangguru berada dalam metabolisme yang lebih sesuai untuk pertumbuhan atau produksi biomassa daripada untuk membuat metana.
(Salman Mardira)