Namun, di antara nama-nama itu, yang paling terkenal adalah Makkah yang berarti 'mendesak', yakni mendesak orang-orang yang gemar bermaksiat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala untuk keluar dari wilayah itu.
Makkah juga memiliki keistimewaan tersendiri, karena kota ini tidak akan mampu dimasuki oleh Dajjal sang penebar fitnah di akhir zaman nanti, selain juga Kota Madinah.
Kakbah di Masjidil Haram, Makkah (Foto: IG/aymanshamaa)
Sebagaimana Rasulullah dalam sabdanya menyebut Dajjal nanti akan keluar dari tempat persembunyiannya lalu berjalan di muka bumi;
"Lalu aku bisa keluar. Aku akan berjalan di muka bumi, maka tidak akan aku tinggalkan satu kampung pun kecuali aku singgah kepadanya dalam waktu 40 malam, selain Makkah dan Thaibah (Madinah al-Munawarah), keduanya diharamkan untukku, setiap kali aku hendak masuk ke salah satu darinya, maka Malaikat akan mengadangku dengan pedang yang terhunus yang menghalangiku untuk memasukinya, dan di setiap lorong darinya ada malaikat yang menjaganya," (HR. Muslim).
(Rizka Diputra)