4. Campur tangan keluarga: Seperti budaya keluarga Asia kebanyakan, menikah dengan orang Jepang artinya melibatkan juga keluarganya. Kebanyakan orang Jepang punya keluarga yang harmonis dan sangat dekat dengan keluarganya. Inilah yang tak menutup kemungkinan bila ada campur tangan dari keluarga dalam pernikahan Anda.
(Resiko Menikah dengan Orang Jepang, Foto: Freepik)
5. Masalah uang: Seperti pada umumnya rumah tangga lainnya, masalah finansial juga kerap terjadi oleh kebanyakan orang. Pada orang Jepang, terutama kaum wanita , umumnya akan berhenti bekerja saat punya anak. Hal ini lah yang biasanya menimbulkan ketegangan yang dipicu masalah finansial.
(Resiko Menikah dengan Orang Jepang, Foto: Ist)
6. Lebih focus ke anak: Kebanyakan wanita Jepang setelah memiliki anak, fokusnya menjadi tergeser dan hanya memberikan perhatian kepada anak saja, sehingga banyak suami yang sering merasa diabaikan
(Resiko Menikah dengan Orang Jepang, Foto: Shutterstock)
7. Perbedaan usia: Biasanya pria yang lebih tua cenderung lebih kaku dan tidak mau menemukan hal baru. Jika perbedaan usia sangat jauh, kebanyakan wanita Jepang memilih untuk menjalani hidup dengan cara yang biasa dilakukan. Namun, di sisi lain sebenarnya orang Jepang lebih menyukai pasangan yang lebih tua karena biasanya lebih berprestasi, percaya diri. Tipikal kualitas yang dimiliki orang yang sudah berusia matang.
(Rizky Pradita Ananda)