Influencer Ini Jual Embrio Beku Rp29,8 Miliar, Diklaim sebagai Bibit Unggul

Raden Yusuf, Jurnalis
Sabtu 22 April 2023 13:34 WIB
Poncho de Nigris. (Foto: Instagram)
Share :

ORANG jaman dulu memang kerap mengatakan "Lihat bibit, bebet, bobotnya jika ingin mencari jodoh". Tapi, dengan pendidikan saat ini anak-anak tetap bisa menjadi pintar. Meski demikian, tidak dipungkiri kepintaran anak diturunkan dari orang tua mereka.

Selain itu, penampilan anak juga tentu saja sangat dipengaruhi orang tua mereka. Hal inilah yang membuat influencer sekaligus pengusaha sukses asal Meksiko, menawarkan embrionya untuk dijual seharga USD 2 juta atau sekitar Rp29,8 miliar. 

Seperti yang dilansir dari laman odditycentral, Influencer bernama Poncho de Nigris tersebut, memicu kontroversi setelah mengklaim bahwa tengah mempertimbangkan untuk menjual dua embrio yang dia dan istrinya selamatkan untuk berjaga-jaga. Adapun tujuan yakni untuk orang-orang yang memiliki jaminan bayi yang tampan.

Dia pun mengatakan, kualitas embrio tersebut sangat 'terjamin' dan mereka akan membantu 'memperbaiki keturunan'. Karenanya dia berpikiran tidak adil untuk memberikannya begitu saja. 

Sebagai gantinya, Influencer tersebut dilaporkan berencana untuk menagih pasangan yang tertarik dengan harga sebesar USD 2 juta atau sekitar Rp29,8 miliar, untuk masing-masing dari dua embrio beku tersebut.

Kabarnya, Influencer berusia 46 tahun itu percaya, bahwa akan ada banyak peminat untuk embrionya yang sudah dibuahi, karena gennya yang hebat, dan sudah terlihat pada empat anak yang dia miliki bersama sang istri, Marcella. Selain itu, de Nigris juga mengklarifikasi, bahwa kedua embrio tersebut adalah perempuan dan memiliki kualitas terbaik, berdasarkan studi genetik yang dilakukan pada embrio tersebut.

Lebih lanjut de Nigris mengatakan, dia dan istrinya tidak berencana untuk memiliki anak lagi. Jadi, apabila ada yang tertarik dengan dua embrio beku mereka, mereka bersedia untuk duduk dan berbicara.

Selain itu, dia juga menambahkan, embrio tersebut bisa tetap membeku tanpa batas waktu, dan suatu saat bisa digunakan sebagai polis asuransi jiwa untuk keluarganya, apabila dia meninggal dunia.

Mengenai penjualan embrio yang kontroversial tersebut, de Nigris mengaku bahwa akan menjual embrionya pada pasangan yang tidak bisa hamil, atau yang menginginkan gennya dianggap sebagai bisnis. NAmun, dia uga memandangnya sebagai peningkatan umat manusia atau memperbaiki keturunan.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya