PEMERINTAH Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul memulai pembangunan trase Jalan Tawang-Ngalang-Gading yang menghubungkan tiga kawasan pariwisata strategis di provinsi ini.
"Trase Tawang-Ngalang-Gading akan menghubungkan tiga kawasan strategis kepariwisataan yaitu Pantai Selatan Gunungkidul, Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, dan Kompleks Prambanan-Candi Ijo di Kabupaten Sleman," ujar Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo menukil ANTARA.
Menurut dia, Pemda DIY melakukan pemerataan pembangunan untuk mengurangi ketimpangan wilayah, salah satunya dengan membuka akses-akses baru untuk memfasilitasi pergerakan ekonomi.
"Dengan dibukanya trase ini, diharapkan mobilitas yang semakin mudah akan memacu pergerakan roda perekonomian di kawasan-kawasan tersebut," ujar Singgih.
Ia mengatakan, sisi Selatan Gunungkidul saat ini berkembang cukup pesat, terutama karena adanya dukungan sektor pariwisata.
Sementara, pengembangan di sisi utara Gunungkidul, kata Singgih, masih belum sesuai harapan karena akses yang masih terbatas.
Selain menghubungkan tiga kawasan pariwisata, menurut dia, trase jalan tersebut dirancang untuk terhubung langsung dengan Tol Yogyakarta-Solo melalui exit Tol Prambanan.
"Pelaksanaan pembangunannya bukan hal yang mudah mengingat kendala geografis dengan adanya lembah dan pegunungan di kawasan Baturagung," ucap dia.
Singgih menjelaskan, pembangunan trase jalan itu diusahakan tidak menyentuh langsung kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran sebagai sebuah Kawasan Cagar Alam Geologi yang dilindungi.
Karena itu, pembangunannya memilih jalur yang memutari perbukitan di sisi Selatan Gunung Api Purba Nglanggeran.