Akibatnya, karyawan yang punya atasan atau bos toxic akan mengalami masalah dalam interaksi. Contohnya, cenderung tidak bersemangat, murung, malas bekerja, dan merasa kerja di bawah tekanan. Selain mengganggu kesehatan mental karyawan, kehadiran atasan toxic yang negatif juga menciptakan budaya kerja negatif dan lingkungan yang tidak sehat.
Menurut Profesor Simon, ada enam karakteristik dasar dari seorang pemimpin yang toxic, yakni;
1. Iri dengan kesuksesan tim mereka
2. Terlalu kompetitif
3. Tak mau menerima saran dan kritik
4. Selalu ingin dipandang bagus
5. Kerap membandingkan kemampuan dirinya dengan orang lain
“Disadari atau tidak pemimpin yang toxic, merupakan orang yang menyalahgunakan otoritasnya dan melanggar kepercayaan untuk memuaskan egonya sendiri, ” jelas Profesor Simon.
(Rizky Pradita Ananda)