Meski begitu, Sandiaga menyebut, nantinya kehadiran hotel-hotel bintang 5 di kawasan Danau Toba diharapkan tidak mempengaruhi kualitas dan pelayanan seluruh homestay yang ada disana. Justru, ia berharap agar homestay di kawasan Danau Toba bisa terus ditingkatkan lagi.
“Jadi fokus kita sekarang untuk bintang 5. Namun homestay ini juga harus meningkatkan kualitasnya. Rp 350 untuk semalam, untuk homestay yang standar dengan termasuk juga makan pagi, breakfast, ini harus dirasakan tingkat layanan yang tentunya lebih baik ke depannya,” ungkapnya.
“Jadi, ini tanggapan kami. Kami akan terus berkoordinasi, tapi jelas dibutuhkan hotel berstandar internasional di kawasan Danau Toba,” imbuhnya.
(Salman Mardira)