Kasus Covid-19 Ngegas Lagi, Apa Penyebabnya?

Muhammad Sukardi, Jurnalis
Jum'at 04 November 2022 20:36 WIB
Pandemi Covid-19 belum berakhir (Foto: NY Post)
Share :

JURU Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril mengumumkan bahwa terjadi kenaikan kasus Covid-19 di masyarakat. Kenaikan, ya, bukan lonjakan, karena penambahan kasus tidak terjadi secara signifikan.

Menurut data Kemenkes per 3 November 2022, jumlah orang yang hasil tesnya positif Covid-19 sebanyak 4.951 dari 30.988 jumlah orang yang dites. Artinya, positivity rate Covid-19 saat ini ada di angka 15,98 persen.

 

Kenaikan kasus ini ditengarai karena merebaknya varian XBB, di mana di Indonesia sendiri baru terdeteksi 12 kasus dan semuanya tidak ada yang berat.

"Alhamdulillah semuanya dalam kondisi yang stabil, tidak ada yang berat. Beberapa pasien dinyatakan sembuh dan tidak menularkan ke orang sekitarnya," papar Syahril dalam keterangan pers virtual, Jumat (4/11/2022).

"Ini sejalan juga dengan teori ilmiah yang menerangkan bahwa setiap subvarian Covid-19 itu karakternya tidak jauh lebih berbahaya dari sebelumnya dan pada kasus XBB ini, varian tersebut tidak lebih berbahaya dibanding BA.4 dan BA.5," tambah dr Syahril.

 BACA JUGA:Ibu Hamil Kelompok Rentan Terinfeksi Covid-19, Buruan Vaksinasi!

Di sisi lain, kenaikan kasus Covid-19 ini mendapat suara pedas dari masyarakat. Adalah ada pendapat di media sosial yang menyatakan bahwa kenaikan kasus kembali dikabarkan Kemenkes dengan tujuan agar vaksin Covid-19 'laku' lagi di masyarakat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya