“Saat ini AP II dan stakeholder tengah melakukan berbagai persiapan teknis guna memastikan pengaktifan dapat berjalan lancar dengan terpenuhinya aspek pelayanan, keamanan dan keselamatan,” kata Agus.
Ia mengatakan, pada tujuh hari terakhir, jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta konsisten di atas 100 ribu orang/hari.
Bahkan pernah juga menyentuh 140 ribu orang/hari atau sekitar 70 persen dari pergerakan penumpang harian sebelum adanya Covid-19 yang sebanyak 200 ribu orang/hari.
"Tren lalu lintas penerbangan yang ada ini juga menjadi latar belakang diaktifkannya kembali Terminal 1 untuk melayani keberangkatan dan kedatangan,” ujar Agus Haryadi.
Agus menuturkan pengaktifan kembali Terminal 1 disiapkan juga untuk mendukung kelancaran Angkutan Lebaran 2022.
“Periode Angkutan Lebaran 2022, baik itu arus mudik dan arus balik, adalah menjadi periode yang harus diperhatikan. Pengaktifan Terminal 1 ini untuk mengakomodir dan memastikan kelancaran Angkutan Lebaran dalam,” katanya.
Ia menambahkan, AP II akan memastikan kesiapan personel dan fasilitas untuk aspek keamanan, keselamatan dan pelayanan di Terminal 1.
Sejalan dengan aktifnya Terminal 1 per 1 April 2022, maka keberangkatan dan kedatangan penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta dilayani 3 terminal yaitu melalui Terminal 1, Terminal 2 dan Terminal 3.
(Rizka Diputra)