Ketika awal diterapkan, orang Jepang belum terlalu menyadarinya. Penyakit akibat obesitas masih banyak menimpa masyarakat. Namun, angka obesitas menurun ketika pemerintah menerapkan denda terhadap perusahaan punya karyawan obesitas.
"Setelah diberlakukan denda dalam dua tahun sejak diundangkan, menurunkan angka kesakitan dan biaya kesehatan yang dikeluarkan," katanya.
Orang obesitas biasanya mudah terserang penyakit seperti diabetes hingga jantung. Ada paradoks bila melihat perilaku manusia mengenai obesitas. Manusia punya gen tidak bisa berhenti makan yang menolong manusia saat mempertahankan hidup.
"Orang yang tidak punya gen tidak bisa berhenti makan, punya peluang hidup lebih tinggi," katanya. Pada akhirnya manusia yang bertahan ialah manusia yang tidak punya gen tidak bisa berhenti makan.
"Ini memberikan keuntungan pada saat sumber daya terbatas," kata Ryu.
(Dyah Ratna Meta Novia)