Ternyata, ada filosofi tersendiri di balik desain sederhana tersebut. Mengutip Celebes, Senin (16/8/2021), rancangan simpel pada busana Pattuqduq Towaine untuk pria ini adalah sebagai simbolik yang menggambarkan kewajiban kaum pria sebagai pencari nafkah utama.
Mengingat tugasnya sebagai pencari nafkah, maka laki-laki harus bertindak gesit, sigap, dan cekatan.
Maka dari itu, baju adat Pattuqduq Towaine yang dikenakan kaum pria, yaitu setelan padu padan jas dan celana panjang kain hitam kemudian dilengkapi kain sarung tenun sebagai pelengkap tambahan. Desainnya pun jauh dari kata rumit bertujuan agar tidak menghambat pekerjaan dan pergerakan dinamis dari sang pria pemakainya.
(Martin Bagya Kertiyasa)