Waspada Hidden Hunger, Kelaparan Tidak Biasa Akibat Kurang Buah dan Sayur

Antara, Jurnalis
Senin 01 Februari 2021 10:28 WIB
Ilustrasi hidden hunger atau kelaparan tersembunyi. (Foto: Foodnutrition)
Share :

HIDDEN hunger ternyata dialami cukup banyak orang. Kelaparan tersembunyi atau hidden hunger merupakan kondisi rendahnya pemenuhan zat gizi mikro.

Seperti dikutip dari Antara, Senin (1/2/2021), terkait hidden hunger, data Global Hunger Index pada 2020 menunjukkan Indonesia berada pada posisi 70 dari 107 negara dan sekira 20–40 persen masyarakat di Tanah Air mengalami kekurangan zat gizi mikro.

Baca juga: Jangan Biarkan Tidur dalam Keadaan Lapar, Ini 5 Dampak Buruknya 

Konsumsi buah dan sayur yang kurang menyebabkan rendahnya pemenuhan zat gizi mikro yakni vitamin dan mineral. Demikian menurut Kepala Seksi Mutu Gizi Kementerian Kesehatan dr Hera Nurlita dalam konferensi secara daring beberapa waktu lalu.

Buah dan sayuran diketahui mengandung vitamin, mineral, dan serat pangan yang berperan membantu proses metabolisme tubuh seperti memproduksi energi, memelihara dan perawatan jaringan tubuh, membantu tumbuh kembang anak.

Baca juga: Ahli Gizi Ungkap Alasan Kenapa saat Bosan Anda Jadi Lapar 

Kekurangan asupan dua bahan pangan ini bisa menempatkan seseorang, baik itu balita maupun orang dewasa, berada dalam kondisi hidden hunger atau kelaparan tersembunyi.

"Hidden hunger ini berbeda dengan kelaparan biasa yang biasanya dikenali dengan tubuhnya kurus, perutnya buncit (ini kelaparan yang kentara). Ibu-ibu tidak tahu anaknya cepat sakit, tumbuhnya tidak bisa optimal, prestasi akademik tidak bagus, ini ciri hidden hunger," jelas Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor Profesor Dodik Briawan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya