4 Tips Yoga ala Hendri Take, Cocok Buat Kamu yang Sedang Puasa

Dimas Andhika Fikri, Jurnalis
Rabu 13 Mei 2020 21:30 WIB
Beryoga (Foto: Freepik)
Share :

Olahraga menjadi salah satu kunci sukses agar tubuh tetap kuat saat menjalani ibadah puasa. Nah, dari sekian banyak jenis olahraga yang berkembang di luar sana, yoga bisa menjadi pilihan terbaik bagi kamu yang berpuasa di tengah pandemi virus corona atau COVID-19.

Selain praktis, yoga juga memiliki segudang gerakan yang dapat dilakukan oleh para pemula di rumah. Kendati demikian, ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan untuk memastikan kegiatan ini tidak mengganggu jalannya ibadah puasa.

Tidak perlu khawatir, influencer sekaligus instruktur yoga Hendri Take baru saja membagikan beberapa tips yoga yang bisa Anda praktikkan di rumah. Hal tersebut dia jelaskan secara gamblang pada sesi live streaming bersama Okezone dan CIMB Niaga bertajuk 'Boost Your Spirit With Simple Yoga'. Berikut ulasannya.

1. Istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan sehat

Sebelum memulai yoga, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memastikan tubuh telah mendapatkan istirahat yang cukup, serta makanan bergizi seimbang.

"Makanannya enggak perlu mahal yang penting sehat dan bergizi. Kita juga harus mengonsumsi air putih secara rutin dan menjaga pikiran agar tetap stay positive. Di kondisi seperti ini semua orang pada gelisah, dan ke depannya belum pasti. Yang terpenting diri kita dulu aja. Kita harus sehat, kita harus stay positif. jaga tubuh dulu aja," terang Hendri.

2. Cari Waktu yang tepat untuk yoga

Saat berpuasa tubuh sangat rentan kekurangan energi. Oleh karena itu, Hendri menganjurkan mencari waktu yang tepat untuk menjalani sesi yoga. Nah waktu yang tepat itu menjelang momen berbuka puasa.

"Lebih baik di jam-jam sebelum buka puasa. Tujuannya untuk menaikkan energi kita. Gerakan yoga itu ampuh mengembalikan fungsi dari organ-organ di tubuh kita sehingga saat momen berbuka puasa tiba, tubuh tidak kaget dan mendapatkan manfaatnya semaksimal mungkin," kata Hendri.

3. Ibu hamil disarankan tidak melakukan yoga saat usia kandungan masih muda

Bagi para ibu yang sedah hamil muda, Hendri menyarankan untuk mengurangi aktivitas olahraga, termasuk yoga.

"Sebaiknya kurangi dulu, atau bisa yoga dengan gerakan-gerakan yang lebih ringan. Nanti ketika masa kehamilan sudah memasuki 3 bulan ke atas atau sudah lebih kuat, gerakannya bisa divariasikan lagi," ungkapnya.

4. Bagi penderita penyakit, saat mau yoga harus dipandu instruktur

Selain ibu hamil, ada beberapa kategori yang dianjurkan untuk menghindari yoga tertentu yakni, pasien dengan riwayat darah tinggi, darah rendah, hingga yang memiliki cedera tertentu.

Kendati demikian, bila mereka memilih gerakan yoga yang tepat dan dipandu langsung oleh instruktur profesional, Hendri mengatakan, yoga justru dapat membantu penyembuhan penyakit mereka.

"Yang bisa saya bilang di sini, yoga itu bisa membantu terapi, tapi butuh pendamping khusus. Untuk yang darah tinggi atau darah rendah tetap bisa yoga tapi tergantung sequence atau gerakannya. Harus menghindari pose-pose atau gerakan yang tidak didsarankan untuk kondisi penyakit tersebut," papar Hendri.

"Pada dasarnya yoga bisa di set up, tergantung kondisi. Dan khasiatnya mampu mengurai kembali tubuh kita yang kaku, apalagi bila dilakukan secara rutin. Tapi jangan langsung yoga karena percaya dapat menyembuhkan suatu penyakit. Jangan seperti itu, nanti malah tidak akan mendapat manfaatnya kalau terburu-buru," tandasnya.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya