MENGASUH dan mendidik anak bukanlah tugas yang mudah bagi orangtua. Tak jarang, ada tantangan yang harus dihadapi dengan bijaksana agar orangtua tidak salah mengambil keputusan, termasuk soal urusan perkataan.
Ya, orangtua tidak bisa berbicara sembarangan karena dapat memengaruhi perkembangan anak. Melansir Redbook, inilah sederet perkataan yang hendaknya tidak diucapkan oleh orangtua kepada anak.
1. "Apa yang salah denganmu?"
Ketika kata-kata ini diucapkan dengan nada marah atau terganggu, maka dapat menunjukkan ada sesuatu yang salah dengan anak itu. Anak akan menginternalisasi dan mempercayainya serta bertanya pada diri sendiri apa yang salah.
Menurut Karyl McBride, Ph.D., LMFT, ahli terapi pernikahan dan keluarga, saat anak tidak dapat menemukan jawabannya, maka dapat membawa kehancuran pada dirinya. Mereka bisa berpikir dirinya tidak cukup baik atau orang jahat. Pikiran itu sulit untuk dihilangkan seumur hidup meskipun dengan terapi.
2. Tidak cukup uang untuk membayar tagihan
Banyak orangtua yang terkadang mengalami kesulitan keuangan bahkan hingga tidak tahu cara membayar tagihan. Sesulit apapun kondisi ekonomi, hendaknya anak tidak perlu diberitahu. Seorang psikolog klinis, Brad Klontz mengatakan, menceritakan kondisi ekonomi kepada anak bisa membuatnya cemas karena berpikir tidak berdaya untuk membantu.
3. Latihan keras memberikan hasil sempurna
Menyemangati anak untuk terus berusaha merupakan hal yang baik. Namun apabila caranya mengucapkan hal tersebut maka dapat memberikan banyak tekanan. Anak bisa berpikir jika dia melakukan kesalahan, maka ia tidak berlatih cukup keras dan merasa ada kesalahan dalam dirinya.