Jalur pendakian Gunung Merbabu akan dibuka kembali mulai Jumat (21/6/2019) setelah ditutup selama sebulan sejak 20 Mei lalu. Jalur dibuka usai kelarnya perbaikan ekosistem di jalur pendakian tersebut.
Pembukaan jalur pendakian tersebut diumumkan Balai Taman Nasional Gunung (BTNG) Merbabu lewat surat bernomor PG.02/T.35/TU/EVLAP/2019 tertanggal 18 Juni 2019 dan ditandatangani Plt. Kepala Balai Junita Parjanti.
(Foto: Solopos)
Merbabu punya lima jalur pendakian resmi yakni jalur Selo di Dukuh Genting, Desa Tarubatang, Kecamatan Selo, Boyolali; jalur Cunthel di Dukuh Cunthel, Kopeng, Kecamatan Getasan; jalur Thekelan di Dukuh Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, di Kabupaten Semarang; jalur Suwanting di Dukuh Suwanting, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan; serta jalur Wekas, Dukuh Kedakan, Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, di Kabupaten Magelang.
BTNG Merbabu meminta agar para pendaki melakukan persiapan peralatan, jasmani, rohani, dan melakukan antisipasi cuaca ekstrem sebelum memulai pendakian.
Kasubbag Tata Usaha (TU) BTNG Merbabu, Johan Setyawan membenarkan informasi rencana pembukaan kembali jalur Merbabu tersebut. Dia mengatakan, selama penutupan, kegiatan yang dilakukan antara lain perbaikan jalur pendakian Selo pada 12-14 Juni 2019 dengan jumlah personel sekitar 50 orang dari berbagai elemen.