Lebih Baik Mana, Tidur Pakai Bantal atau Tidak?

Agregasi Hellosehat.com, Jurnalis
Rabu 19 Juni 2019 09:55 WIB
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
Share :

Sleep apnea merupakan gangguan tidur yang menyebabkan seseorang berhenti bernapas sejenak ketika tidur. Kondisi ini menyebabkan seseorang terbangun dari tidur dengan napas terengah-engah. Dengan menggunakan bantal, gejala tersebut dapat dikurangi maupun dicegah.

Serupa dengan GERD, bantal tidur juga dapat membantu orang dengan kondisi ini. Posisi kepala yang lebih tinggi dibandingkan perut dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan. Begitu juga dengan orang yang sakit leher, bantal tambahan akan membantu menjaga tulang belakang tetap pada posisi yang tepat.

Orang dengan kondisi di atas, memang tidak dianjurkan untuk tidur tanpa bantal karena bisa memperburuk gejala. Akan tetapi, pilihan bantal tidak boleh sembarangan. Bantal yang dipilih haruslah lembut dan empuk.

Pilihlah desain bantal yang disesuaikan dengan kondisi yang dimiliki. Bagi orang dengan GERD dan sleep apnea, pilihlah bantal dengan bentuk bidang miring, yaitu tinggi di bagian kepala atas dan semakin menurun di sekitar leher dan bahu.

Sementara orang dengan nyeri leher, lebih baik memilih bantal yang tidak terlalu tinggi supaya tidak memicu ketegangan pada otot leher.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya