Baca Juga: Boneka Seks Laris Terjual, Jepang Terancam Punah!
Hasil penelitian serupa pernah diterbitkan dalam New England Journal of Medicine. Para peneliti yang mengidentifikasi obesitas sebagai penularan sosial menemukan teman, saudara, atau pasangan yang mengalami obesitas dapat meningkatkan peluang individu menjadi gemuk dari 37% menjadi 57%. Melihat hasil penelitian, ahli dari Harvard Health Letter, Anthony Komaroff, MD memberikan analisisnya.
"Jika seseorang melihat temannya menjadi lebih berat dari waktu ke waktu, mereka dapat menerima kenaikan berat badan sebagai hal yang alami, bahkan tidak terhindarkan. Alih-alih berolahraga lebih banyak atau makan lebih sedikit ketika mengetahui berat badan mulai naik, seseorang tersebut akan menerimanya dan memilih untuk mengikuti arus serta bergabung dengan populasi," tuturnya seperti yang dikutip Okezone dari Cheat Sheet, Selasa (29/1/2019).
Sementara itu, menurut penulis penelitian. Leonard H. Epstein, Ph.D., dan Xiaozhong Wen, MD, Ph.D., penularan sosial dapat menjadi penyebab kemungkinan meningkatnya angka obesitas. "Gagasan bahwa obesitas itu menular dan dapat menyebar seperti virus adalah analogi yang brilian. Seseorang dapat mengadopsi kebiasaan orang-orang yang menghabiskan waktu bersamanya. Semakin lama paparan, maka semakin besar risikonya," pungkas Leonard.
(Helmi Ade Saputra)