Namun meski tergolong ekstrem, Gunung Tumpa cukup aman untuk pilot pemula, karena mempunyai dua tempat landing, sehingga apabila tidak bisa sampai di bawah, bisa melakukan landing di bagian atas. Selain itu juga, flying side Gunung Tumpa sudah memenuhi syarat dari FASI dan FAI.
"jadi kalau mereka tidak sampai di bawah, di atas ada tempat landing, jadi loncat, tidak sampai di bawah, karena masih pemula, belum bisa mengemudikan parasut, aman, bisa landing di atas," ujar Ketua FASI Sulut, Kolonel Nav Insan Nanjaya yang juga Komandan Pangkalan Angkatan Udara Sam Ratulangi (Danlanudsri) Manado.
Untuk sampai ketempat ini sekira satu jam dari pusat kota Manado ke arah Kecamatan Bunaken melewati jalan raya Bailang - Tongkeina dengan jarak tempuh sekira 12 kilo meter. Menuju ke lokasi hutan raya gunung tumpa masih harus melewati jalan menanjak sekira 2 kilometer, namun jangan khawatir, jalannya sudah mulus beraspal.
Untuk menuju ke puncak, ada dua jalur jalan yang bisa ditempuh. Jalur sebelah kiri jalannya tidak terlalu menanjak dengan pemandangan laut Sulawesi dengan pulau-pulaunya seperti pulau Manado Tua, Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Lihaga. Sementara jalur sebelah kanan akan terlihat pemandangan Kota Manado, namun jalannya cukup menanjak sehingga bagi pengemudi diharapkan untuk ekstra hati-hati. Jadi, tunggu apalagi, buruan rasakan olahraga sambil berwisata di Gunung Tumpa.
(Santi Andriani)