Hindari Kuman Penyakit, Simak Tips Membersihkan Kain Lap Yuk Mom!

Dimas Andhika Fikri, Jurnalis
Senin 09 April 2018 15:52 WIB
Kain Lap (Foto: Indigo Traders)
Share :

SEMUA Orang tahu bahwa dapur merupakan "jantung" dari sebuah rumah. Di tempat inilah Anda mengolah berbagai hidangan lezat termasuk untuk disajikan saat sarapan, makan siang, makan malam, atau sekadar camilan ketika berkumpul bersama keluarga. Oleh karena itu, dibutuhkan peralatan masak yang lengkap demi memenuhi kebutuhan tersebut.

Berbicara soal peralatan masak, salah satu benda terpenting yang mungkin sering diabaikan oleh sebagian besar orang adalah handuk atau kain pembersih. Sesuai dengan namanya, benda ini memiliki sejumlah fungsi untuk membersihkan spot-spot kotor yang ada di dapur rumah Anda. Mulai dari membersihkan tumpahan makanan di atas meja, mengeringkan piring yang baru saja dicuci, hingga membersihkan debu yang menempel di kompor atau peralatan masak lainnya.

Namun jika dilihat dari fungsinya tersebut, kain lap menjadi tempat ideal bagi kuman atau bakteri penyakit untuk berkembang biak. Dengan kata lain, Anda harus membersihkan peralatan ini secara rutin agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya. Tidak perlu khawatir, Okezone telah merangkum 3 tips praktis membersihkan kain lap yang bisa Anda aplikasikan di rumah. Dilansir dari Food & Wine, Senin (9/4/2018), berikut ulasan lengkapnya.

Cuci kain lap secara terpisah

Ahli laundry dan clorox yang selama ini juga dikenal dengan sebutan "Dr. Laundry", Mary Gagliardi mengatakan, kain lap yang digunakan untuk membersihkan sisa-sisa makanan atau kotoran di dapur sebaiknya dicuci secara terpisah dengan cucian lainnya. Gagliardi menambahkan, sebaiknya kain dibilas terbilah dahulu sebelum dimasukkan ke dalam mesin cuci.

Cuci pada suhu yang panas

Untuk memastikan kain lap dibersihkan dengan benar, sebaiknya cucilah pada suhu terpanas yang disarankan pada label perawatan kain. Tapi menurut Gagliardi, jangan hanya mengatur temperatur mesin cuci saja menjadi panas. Sebelum air panas keluar melalui pipa, kemungkinan besar air dingin yang akan memenuhi mesin cuci. Untuk mencegah hal ini sebaiknya bilas kain dengan air panas sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci. Gagliardi jgua menyarankan penggunakan thermostat untuk mengetahui sushu panas air sebelum mencuci kain lap dan barang-barang lainnya.

Gunakan pemutih

Untuk menyingkirkan kuman-kuman membandel, Anda bisa menambahkan pemutih ke dalam cucian. Namun perlu diingat, bubuk atau cairan pemutih sebaiknya ditambahkan ke dalam mesin cuci bukan ditaburkan langsung di atas kain. Selain itu, jika kain lap Anda tidak aman untuk pemutih, Anda bisa mencucinya dengan air panas untuk membantu mengurangi kuman.

(Renny Sundayani)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya