Stephen mengatakan dirinya terinspirasi dari semangat pemuda dan berharap memiliki tekad yang sama dengan dirinya dalam meraih impian dan mengharumkan nama bangsa.
"Saya harap anak muda punya impian, tekad yang kuat, sekarang ini sangat mudah mengakses informasi, media-media seperti itu jangan hanya dipakai untuk mengkritik pemerintah, tapi juga yang lebih bermanfaat bagi bangsa dan negera," katanya.
Stephen mengaku sudah melakukan petualangan dengan bersepeda motor keliling Indonesia, kecuali Papua karena medannya belum mendukung.
Berbagai macam medan dan kondisi jalan yang bervariasi, seperti jalan tertinggi di dunia Puncak Khardungia di India Utara dengan suhu di bawah nol derajat, gurun pasir di Pakistan dan Iran, hingga Pegunungan Alpen di Eropa.
Stephen juga harus melintasi daerah rawan konflik di wilayah Pakistan. "Saya sudah menandatangani 'no objection certificate', sehingga kalau saya meninggal lewat situ, tidak ada yang bisa menuntut. Tapi, untuk melewati jalur itu kita dikawal tentara, harus kita hadapi, harus menjadi inspirasi anak muda dalam menaklukan tantangan," katanya.
Stephen direncanakan akan sampai di London tepat pada Hari Kementerian Republik Indonesia 17 Agustus 2018. Ia juga pengguna aktif media sosial dan sebagai "blogger" yang kerap mengunggah kisah perjalanannya ke saluran YouTube.