JIKA para penumpang pesawat sangat antusias menyantap makanan selama penerbangan, para pramugari dan kru pesawat ternyata lebih selektif dalam memilih jenis makanan, yang akan mereka konsumsi. Selain menyangkut efisiensi waktu, hal ini juga dilakukan demi menjaga kenyamanan para penumpang.
Dilansir dari The Daily Meal, Rabu (30/8/2017), berikut 6 daftar makanan dan minuman yang kerap dihindari kru pesawat selama penerbangan berlangsung.
Minuman berkarbonasi
Para kru pesawat biasanya akan menghindari mengonsumsi minuman berkarbonasi atau minuman bersoda, karena dapat menyebabkan heart burn. Heart burn sendiri merupakan sensasi perih dan panas pada dada. Kondisi ini dapat memburuk ketika Anda berbaring atau menunduk. Heartburn disebabkan oleh bergeraknya asam lambung ke dalam esofagus (saluran makanan yang mengalirkan makanan dari mulut ke lambung) dan minuman bersoda bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Keripik
Makanan ringan yang memiliki tekstur renyah seperti keripik kentang hingga tortilla juga masuk dalam daftar makanan yang dihindari oleh para kru pesawat. Meski memiliki rasa gurih yang menggoda, namun ternyata makanan ini menimbulkan suara bising yang dapat menggangu penumpang pesawat.
Baca Juga:
Kopi dan teh
Pramugari maupun kru pesawat biasanya akan membawa kopi atau teh mereka sendiri yang dibeli di salah satu gerai Starbucks di bandara. Alasannya? Mereka tidak yakin bahwa air mineral yang ada di dalam pesawat benar-benar bersih dan aman untuk dikonsumsi.
Makanan penyebab bau mulut
Mereka juga berusaha untuk menghindari konsumsi makanan yang dapat menyebabkan bau mulut seperti, tuna dan bawang putih. Hal ini tentu saja dilakukan demi menjaga kenyamanan saat berkomunikasi dengan para penumpang.
Mi instan atau sup instan
Mengingat posisi pesawat yang rentan terserang turbulensi, membuat mi instan dan hidangan berkuah lainnya bukanlah perkara yang mudah. Sehingga tidak mengherankan jika para kru pesawat sangat menghindari mengonsumsi makanan tersebut.
Makanan dengan porsi besar
Anda mungkin tidak akan melihat para kru pesawat menyantap hidangan besar selama penerbangan. Selain karena mereka tidak akan bisa menghabiskannya, ruangan di dalam pesawat ternyata sangat terbatas, sehingga tidak ada tempat untuk menyimpan sisa makanan.