Ternyata, 2 Pekerjaan Ini Berisiko Lebih Tinggi Terkena Radang Sendi

Tiara Putri, Jurnalis
Kamis 10 Agustus 2017 17:54 WIB
Ilustrasi (Foto: Express)
Share :

Faktor lingkungan kerja diperkirakan berperan dalam pengembangan arthritis karena memicu reaksi autoimun pada orang-orang yang rentan terkena penyakit ini. Hasil temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Arthritis Care & Research.

Peneliti menganalisis informasi dari 3.522 orang yang terkena rheumatoid arthritis dan 5.580 laporan dari studi EIRA (Epidemiological Investigation of Rheumatoid Arthritis) yang berbasis populasi Swedia. Analisis diperlukan untuk memeriksa apakah ada bahaya dan eksposur pekerjaan tertentu terhadap penyakit arthritis. Informasi yang dikumpulkan antara lain faktor lingkungan, genetik, dan imunologi peserta penelitian berdasarkan sampel darah dan kuesioner yang dikumpulkan mulai dari tahun 1996 hingga 2014.

(Baca Juga: Nyeri Tulang Belakang hanya Bisa Ditoleransi 3 Minggu Loh, Ini Kata Ahlinya!!)

Peneliti memperhatikan kebiasaan merokok peserta, penggunaan alkohol, tingkat pendidikan, dan indeks massa tubuh, serta semua faktor yang terkait dengan rheumatoid arthritis. Hasilnya adalah pria yang bekerja di sektor manufaktur memiliki risiko lebih tinggi terkena rheumatoid arthritis dibandingkan pekerja di sektor profesional, administratif, dan teknis.

Khusus di sektor manufaktur, risiko dua kali lipat lebih tinggi terjadi pada pekerja elektrik dan operator penanganan material. Sedangkan tukang bangunan dan pekerja beton berisiko tiga kali lipat. Pada wanita, risiko lebih tinggi dimiliki oleh mereka yang berprofesi sebagai perawat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya