Proses tadi membuat daging escargot mengilap akibat bumbu sesaat sebelum dipanggang. Ketika bara api mulai menjilat permukaan daging, resapan bumbu yang semenjak semalam terendam, akhirnya menyeruak keluar menyelimuti seluruh dagingnya utuh. Dipanggang dalam rentang waktu 8-12 menit, selusin bekicot panggang siap santap akhirnya dicelup ke dalam gerusan bumbu kacang yang masih kasar.
“Gigitan pertama, mixture bumbu kacang dengan bumbu special escargot itu sendiri langsung terasa di lidah. Tekstur dagingnya lembut dan kenyal. Somewhere between ampela dan gajih (lemak),” terang Ratri mendetail.
Menurutnya, benar seperti apa yang dicecap orang Eropa, escargot ini memiliki kelasnya tersendiri. Namun, tak seperti di Paris, harga escargot ala Jember 1 porsi berisi 6 potong escargot dibandrol 12 Euro atau sekitar Rp180 ribu. Di Jember cukup membayar sebesar Rp10 ribu saja untuk 12 tusuk berisi 4 potong daging tiap tusuknya.
“Alhamdulillah, saya menikmati makanan berkelas ala Eropa. Mensyukuri bahwa biarpun saya mengantre, tapi saya tidak perlu melakukan reservasi untuk menikmati makanan yang di negeri orang hanya disajikan 6 potong dalam sebuah piring besar dengan lusinan alat makan yang lebih mirip senjata James Bond,” terang Ratri.
(Santi Andriani)