UNCOVER INDONESIA: Menguak Mitos Air Terjun Kipuan Kebo di Batu Riti Bali

Vessy Frizona, Jurnalis
Minggu 11 Juni 2017 19:59 WIB
Ilustrasi air terjun (Foto: Istimewa)
Share :

MELANCONG ke Bali, jangan hanya berkunjung pantai. Kunjungi juga wisata alam lain yang menyejukkan mata, salah satunya air terjun.

Di Kabupaten Kerobokan, Desa Mekar Sari, Kecamatan Batu Riti, Bali terdapat air terjun yang indah. Air terjun tersebut tersembunyi di balik semak-semak perbukitan yang jalannya terjal.

Terdapat tiga titik air terjun. Dua air terjun tinggi dan satu lagi rendah. Di antara tiga air terjun, air terjun utama lah yang paling menarik perhatian. Tinggi air terjun tersebut setinggi 30 meter. Para wisatawan yang berkunjung ke sana kerap berfoto dan mandi di bawah pancuran air.

Akan tetapi di balik keindahan air terjun tersebut, tersimpan cerita mistis dan mitos. Menurut penuturan Chris, penduduk asli Batu Riti yang juga pemandu wisata, berdasarkan cerita legenda, air terjun itu dahulu kala merupakan tempat permandian kerbau tak bertuan.

"Cerita nenek moyang, dahulu ada seekor kerbau tak bertuan yang kerap mandi di sana. Sangking seringnya air terjun itu dinamakan Kipuan Kebo yang berarti pemandian kerbau," ujar Chris kepada Okezone, Batu Riti, Bali, Minggu (11/6/2017).

Melihat seringnya si kerbau mandi, akhirnya air terjun tersebut dianggap suci. Karena pasti ada sesuatu yang mendorong kerbau mandi di tempat itu sendiri.

"Akhirnya jadilah air terjun tersebut dijadikan tempat sakral. Tempat melukat, yang artinya tempat penyucian diri umat Hindu," sambungnya.

Masyarakat percaya, siapa pun yang mandi di sana, maka akan bersih jiwanya, suci hatinya, dan awet muda. Orang-orang yang hatinya kotor perlu di bawa ke pemandian di bawah Air Terjun Kipuan Kebo, agar hatinya bersih.

Namun, bagi wanita yang haid atau datang bulan, jangan coba-coba ke sana. Sebab wanita yang sedang haid dianggap kotor.

"Sama seperti muslim, wanita haid tidak boleh ibadah. Nah, di sini juga begitu, jika wanita haid ke sini maka akan mengotori tempat suci," terangnya lebih lanjut.

Ada pun mengenai bala yang terjadi bila wanita sedang haid berkunjung, memang belum ada. Namun, penduduk meyakini pasti akan mengalami kesialan bila nekat mengotori tempat yang suci tersebut.

(Dinno Baskoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya