Cara Melihat Kaldera Tambora dari Pesawat

Erika Kurnia, Jurnalis
Jum'at 31 Maret 2017 08:10 WIB
Kaldera Tambora, Sumbawa (Foto: Erika Kurnia/Okezone)
Share :

GUNUNG Tambora di Pulau Sumbawa yang memiliki sejarah ledakan dahsyat dapat dilihat langsung dari atas pesawat komersil loh. Tanpa perlu mendaki atau terbatas hanya melihat gambar dari foto, Anda bisa menyaksikan kaldera kering terbesar yang ada di Indonesia.

Jika Anda naik pesawat menuju Bima di NTB atau lebih ke timur lagi dari Bali atau Lombok, pesawat komersil akan melalui Pulau Sumbawa yang menjadi rumah gunung dengan ketinggian 2850 meter di atas permukaan laut ini. Tapi sudah naik pesawat saja tidak memastikan Anda bisa melihat langsung puncak gunung tersebut.

Bisa kebayang kan gimana dasyatnya letusan Gn. Tambora (Tomboro) pada April 1815 yang menyebabkan perubahan iklim dunia (atau yang terkenal dengan "year without summer"). Letusan tsb juga menyebabkan ketinggian Gn. Tambora menyusut hampir separuhnya menjadi 2.700 meter dari permukaan laut (mdpl) dan menciptakan kaldera berdiameter 6-7km dengan kedalaman 600-700m. . Sekarang bisa dilihat juga indah dan magisnya pemandangan di puncak kaldera. Subhanallah. #tambora #tamborachallenge #exploresumbawa #exploreindonesia #indonesia #traveling #travelgram #mountainview #kaldera #kalderaview #kalderatambora #200thtambora #vsco #vscocam #clearsky #clouds #beautifulday #beautifulview #viewindonesia

Sebuah kiriman dibagikan oleh Dyra Widya (@widdyra) pada Des 10, 2015 pada 3:26 PST

Dari pengalaman Okezone, kaldera Gunung Tambora hanya bisa dilihat dari posisi duduk tertentu. Jika pesawat berangkat dari barat ke timur, kaldera dapat dilihat jika Anda duduk di bangku baris kiri. Begitu sebaliknya saat naik pesawat berlawanan arah. Jika dapat posisi duduk yang tepat dan cuaca sedang bagus, Anda dipastikan dapat beruntung melihat kaldera berdiameter sekitar 8 km tersebut.

Kaldera Tambora sendiri kini telah memiliki nilai jual pariwisata yang tinggi. Ini karena banyak orang, khususnya pendaki, yang penasaran untuk melihat sendiri kaldera tersebut. Selain itu, kini pemerintah setempat telah banyak mengembangkan atraksi wiaata untuk menarik wisatawan.

Adapun pendakian Gunung Tambora memiliki empat jalur utama yakni jalur pendakian Piong, Doro Ncanga, Kawinda Toi, dan Pancasila. Untuk sampai ke Kaldera, pendaki butuh waktu sekira dua sampai tiga hari.

Menariknya, di masing-masing jalur ada atraksi lain yang tidak hanya bisa dinikmati pecinta kegiatan mendaki. Contohnya, ada wisata berkuda du Jalur Piong, karena tanahnya memiliki karakteristik relatif datar dan bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat. Lalu, jalur Doro Ncanga bisa dinikmati dengan mobil jeep.

(Fiddy Anggriawan )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya