Penyebab Wanita Lanjut Usia ''Menyusul'' Pasangannya yang Baru Meninggal Dunia

Maria Amanda Inkiriwang, Jurnalis
Rabu 04 Januari 2017 17:28 WIB
Ilustrasi (Foto: Mirror)
Share :

Studi dari Imperial College memperkirakan dua persen dari 300.000 'serangan jantung' yang terjadi setiap tahun di Inggris disebabkan oleh sindrom.

Yang paling berisiko adalah wanita yang mengalami menopause. Satu studi menemukan, 1.750 pasien dengan Takotsubo Cardiomyopathym 89,9 persen dari mereka ialah perempuan dengan rata-rata usia 67 tahun. Hal ini dikarenakan hormon seks perempuan melepaskan hormon stres lebih banyak dibandingkan pria.

Bila diketahui lebih awal, pasien dapat diberikan obat-obatan seperti beta blockers untuk menghentikan adrenalin menekan arteri. Sehingga jantung kembali normal dalam waktu seminggu atau lebih.

Sementara wanita yang lebih tua amat rentan mengalami Takotsubo Cardiomyopathy, orang-orang muda dapat mengalami peningkatan risiko detak jantung tidak teratur atau fibrilasi atrium. Biasanya, hal ini terjadi selama berminggu-minggu setelah kematian.

Psikiater dr Max Pemberton mengatakan, efek kesehatan mental pada tubuh kita diketahui lebih kuat diperkirakan sebelumnya. Dia mengatakan, pada tahun pertama, setelah pasangan meninggal, pasangan hiduo memiliki 67 persen risiko yang lebih tinggi dari serangan jantung.

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya